jpnn.com, JAKARTA - Atome Financial mengakusisi PT Mega Finadana Finance untuk mengembangkan bisnisnya di Indonesia dalam bidang pembiayaan barang konsumen.
CEO Atome Financial Indonesia Wawan Salum mengatakan akusisi itu merupakan komitmen dalam mengembangkan bisnis di tanah air.
BACA JUGA: Apple Merambah Bisnis Pembiayaan Lewat Kartu Kredit
“Tujuannya melayani mitra serta konsumen kami dengan lebih baik dalam memberikan pilihan pembiayaan dan pinjaman yang disesuaikan,” kata Wawan dalam keterangan tertulis, Kamis (1/4).
Wawan melanjutkan Atome Financial berhasil memposisikan diri dengan kuat untuk terus berkembang di tengah pandemi Covid-19.
BACA JUGA: Cegah Pendanaan Teroris, OJK Wajibkan Penyelenggara Fintech Melapor
Atome Financial juga telah menjalin kemitraan dengan beberapa lembaga keuangan terkemuka di dunia yang menyediakan lebih dari USD200 juta dalam pendanaan dan fasilitas kredit guna mendorong inklusi keuangan.
“Secara kumulatif, kami telah melayani lebih dari lima juta pengguna dan telah memberikan pinjaman lebih dari USD 1 miliar untuk memberdayakan pedagang dan konsumen,” ujarnya.
BACA JUGA: Fokus Tingkatkan Layanan Fintech, GoPay Saingi OVO dan ShopeePay
Menurut Wawan, akuisisi itu tidak hanya akan mempercepat ekspansi bisnis tetapi juga berkontribusi pada ekosistem pinjaman dan pembiayaan yang lebih kuat dan sehat.
Atome Financial terdiri dari dua unit bisnis utama yaitu Atome dan Kredit Pintar. Kini, Atome menjalin kemitraan dengan beberapa grup ritel dan platform e-commerce terbesar di Indonesia. (jlo/jpnn)
Redaktur & Reporter : Djainab Natalia Saroh