Strategi Bertahan Inggris Bikin Rooney Mandul

Senin, 25 Juni 2012 – 17:46 WIB
Wayne Rooney. Foto: Hendra Eka/Jawa Pos

KIEV - Bek Italia, Leonardo Bonucci mengatakan strategi Inggris yang mengedepankan pola bertahan berimbas pada kurang tajamnya lini depan. Wayne Rooney yang dipercaya mendobrak tembok pertahanan Italia harus bekerja keras sehingga penyerang Manchester United itu mandul.

"Rooney diam karena kami tidak memberinya kesempatan. Ini juga akibat taktik Inggris, karena ia harus berlari ke belakang mengambil bola sehingga harus kelelahan," kata Bonucci kepada Football Italia, Senin (25/6).

Bek Juventus itu menjelaskan, selama 120 menit Inggris hanya memiliki satu kesempatan mencetak gol. Itu pun hanya terjadi di menit-menit awal. Selebihnya, permainan dikendalikan Italia karena pola bertahan yang diterapkan pelatih Inggris, Roy Hodgson.

"Dalam hal yang terlihat di lapangan, Italia tentu pantas untuk lolos, karena kami bermain lebih, menciptakan lebih banyak peluang," kata Bonucci usai menjalani laga.

Azzuri -julukan timnas Italia-  menyingkirkan Inggris dalam adu penalti dengan skor 4-2. 4 gol kemenangan Italia diciptakan Mario Balotelli, Andrea Pirlo, Antonio Nocerino dan Alessandro Diamanti. Sementara dua gol dari Inggris dicetak Steven Gerrard dan Wayne Rooney. 

Bagaimana dengan strategi Italia saat berhadapan dengan Jerman di semifinal yang akan digelar Kamis, (28/6)? Menurut Bonucci, strateginya tetap sama. Yakni mematikan pergerakan striker Jerman, Mario Gomez.

"Semua pemain yang kita hadapi adalah pemain pada tingkat tinggi. Ini yang kita hadapi adalah Mario Gomez dan pendekatannya sama seperti yang kita lakukan Rooney, Welbeck atau Carroll," pungkasnya. (awa/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Nyaris Baku Hantam di Latihan Portugal


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler