Stratospheric Dapat Dukungan Protelindo Kembangkan Teknologi HAPS

Kamis, 09 Februari 2023 – 00:16 WIB
Infrastruktur telekomunikasi. Foto: protelindo

jpnn.com, JAKARTA - Stratospheric Platforms Limited (SPL) menerima pendanaan dari PT Profesional Telekomunikasi Indonesia (Protelindo).

Pendanaan itu diperuntukkan untuk unit bisnis Grup Djarum yang bergerak di bidang penyediaan infrastruktur telekomunikasi.

BACA JUGA: Mitratel Miliki 34.800 Lebih Menara Telekomunikasi

SPL berharap dapat menyediakan jaringan telekomunikasi dengan bandwidth tinggi menggunakan high altitude platforms (HAPS) bertenaga hidrogen, yang dipancarkan oleh pesawat tak berawak milik SPL.

Kemitraan strategis dan investasi itu menjadi langkah awal bagi SPL bersama-sama dengan Protelindo menjajaki pengembangan teknologi HAPS yang terdepan dan inovatif.

BACA JUGA: Protelindo Donasikan Uang dan Huntara untuk Korban Gempa Cianjur

Indonesia merupakan negara terbesar di Asia Tenggara yang memiliki 17 ribu lebih pulau dan 1,9 juta km2 daratan.

Topografi Indonesia yang kompleks, meliputi pegunungan dan laut lepas, memiliki tantangan tersendiri bagi ketersediaan jangkauan telekomunikasi yang andal.

BACA JUGA: Program Protelindo Berbagi, Upaya Meringankan Beban Warga Terdampak COVID-19

Teknologi HAPS milik SPL diyakini mampu memberikan jangkauan langsung kepada pengguna lebih dari 15.000 km2 dengan kecepatan konektivitas hingga 200 Mbps.

Teknologi HAPS juga dapat menawarkan integrasi tanpa batas dengan jaringan terestrial dan operator menara, kompatibilitas 5G, dan konektivitas di semua iklim, kondisi, serta topografi.

Teknologi last mile connectivity atau di mana saja dan kapan saja milik SPL tidak mensyaratkan belanja modal yang besar dalam penyediaan infrastruktur yang inovatif, berpotensi cepat diimplementasikan serta ramah lingkungan.

"Kami senang dapat bekerja sama dengan Protelindo dalam pengembangan teknologi stratosfer 5G dan rencana produksi pesawat HAPS bertenaga hidrogen serta penyediaan layanan telekomunikasi menyeluruh (full services)," ujar CEO SPL Richard Deakin, Rabu.

Sementara itu, CEO Protelindo Group Ferdinandus Aming Santoso percaya pesawat HAPS milik SPL dapat berfungsi sebagai tower in the sky, khususnya untuk area dengan tantangan jangkauan telekomunikas.

"Teknologi HAPS sejalan dengan kebutuhan telekomunikasi dan konektivitas saat ini, baik di negara maju maupun berkembang,” ujar dia. (rdo/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Jaringan Telekomunikasi Merauke-Timika Terputus, Ini Kata Telkom


Redaktur & Reporter : M. Rasyid Ridha

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler