jpnn.com - AKSEN Louis van Gaal yang mudah dipahami saat berbicara menyebabkan pemain muda Anthony Martial menghentikan kursus bahasa Inggrisnya di Manchester United.
Meskipun ada beberapa pemain yang kurang fasih berbahasa Inggris namun Anthony Martial mengakui bahwa striker Setan Merah tidak mengalami kesulitan memahami cara berbicara bosnya itu.
BACA JUGA: Rio Akui F1 Tak Mudah, Tombol Setirnya Saja Ada 30
Seperti dilansir France Football, Martial mengaku mulanya dia mengikuti kursus bahasa Inggris agar bisa memahami apa yang dibicarakan rekan setim dan pelatihnya.
"Mulanya, saya mengambil kursus bahasa Inggris, namun karena kami bermain tiap hari, saya berhenti. Namun itu tidak apa. Saya semakin bagus dalam hal tersebut, saya bisa berbicara dan mendengarkan di saat yang sama."
BACA JUGA: Diminta Pulang ke Chelsea, Bek Muda Ini Bilang Ogah
"Manajer juga tidak punya aksen yang menyulitkan, jadi saya bisa memahami dirinya, lebih dari para pemain Inggris!"
"Saya juga bisa menyesuaikan diri dengan baik bersama Memphis dan Januzaj. Mereka adalah orang yang baik.”
BACA JUGA: Rio Buka Rahasia soal Salah Ban di GP Bahrain
Anthony Martial menikmati musim debut yang baik di klub, usai dibeli dengan harga 36 juta poundsterling dari Monaco di musim panas lalu.(ray/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... ISC Lebih Berat, Pemain Harus Lebih Kompak
Redaktur : Tim Redaksi