MEDAN - Barisan penyerang PSMS belum sekalipun menggedor gawang lawan dari empat penampilan di Divisi Utama PT Liga Indonesia. Dari tujuh gol yang tercipta, penyumbang utamanya adalah gelandang. Jelas ini menjadi catatan bagi sejumlah penyerang.
Di lini depan PSMS punya Alberto Sosa Morel, Affandi Lubis, Nico Susanto dan Rinaldo. Tapi nama-nama ini belum sekalipun menyumbang gol, padahal tugas utama penyerang jelas: bikin gol. Beruntung PSMS punya opsi serangan dari lini kedua.
Jelas kegagalan meraih tri poin di kandang pada laga kontra Persih Tembilahan, Sabtu (9/3) lalu menyisakan kekecewaan.
Tim pelatih PSMS punya sejumlah pekerjaan rumah berat sebelum laga penutup putaran pertama Divisi Utama PT Liga Indonesia 2012/2013 kontra Persisko Tanjabar Jambi pada Rabu (14/3) mendatang. Salah satunya soal problem lini depan yang belum juga terpecahkan.
Pada laga tersebut Pelatih PSMS, Suimin Diharja dihadapkan pada masalah minimnya opsi penggedor lini depan. Rencana awal dengan menyiapkan Rinaldo dan Ahmad Affandi Lubis terpaksa buyar.
Rinaldo menderita diare dan Suimin hanya punya Affandi sebagai target man yang siap diturunkan. Dalam skema 3-4-3 ia memplot Riko Simanjuntak dan Safrial Irfandi yang biasanya beroperasi di lini tengah untuk menemani Affandi.
"Rencana awal Abang menyiapkan Rinaldo. Tapi malah dia diare. Sementara Nico Susanto belum juga sembuh dari cedera. Jadi sejak awal musim masalah striker ini belum juga terpecahkan," kata Suimin.
Hasilnya Affandi dinilai gagal memberikan kontribusi dan hanya diberikan kesempatan 27 menit merumput. Suimin pun terpaksa memasukkan Alberto Sosa Morel dengan asa menajamkan serangan. Padahal Beto sudah absen dua pekan berlatih bersama rekan-rekannya karena terkendala tiket usai merampungkan urusan Kartu Izin Tinggal Sementara (Kitas).
Kondisi fisiknya pun diragukan sehingga ia harus memulai laga dari bangku cadangan. Namun Suimin tak punya pilihan lain untuk mengisi posisi ujung tombak.
Meskipun sejatinya, Beto belum menunjukkan kontribusi karena tak sebiji golpun diceploskannya dari tiga laga sebelumnya. Benar saja, Beto kembali gagal memunculkan namanya di score sheet. Sedikit andil adalah sebuah assist yang berujung gol Riko.
Selain itu alternatif lainnya adalah memasukkan Rudi Hartono sebagai striker menggantikan Safrial Irfandi yang terlihat canggung tampil di posisi tersebut.
Padahal Eks pemain PSDS itu musim ini disiapkan Suimin sebagai wing bek kanan. Hasilnya Rudi sedikit membuat serangan lebih tajam tapi tak cukup untuk merubah keadaan. Dominasi sukses diciptakan tapi penyelesaian minus.
Karena itu di sisa tiga hari ke depan, Suimin dan tim pelatihnya harus bekerja keras meningkatkan performa anak asuhnya. Terutama peningkatan finishing touch.
Rapor buruk barisan striker masih menjadi permasalahan yang harus dituntaskan. Hingga saat ini distribusi gol lahir lewat gelandang dan pemain belakang. Dan yang perlu dicatat tim yang dihadapi nanti punya kualitas lini belakang yang tangguh dengan catatan satu kebobolan saja.
"Abang akan drill lagi dari sektor tengah ke depan. Ya kita punya laga kandang lawan Persisko yang harus dimenangkan," pungkas eks pelatih Persijap dan Sriwijaya itu. (don)
Kontribusi Gol PSMS
Pemain Posisi Main Gol
Riko Simanjuntak Gelandang 4 (4 starter) 2
Edgar Rolon Gelandang 3 (2 starter) 2
Safrial Irfandi Gelandang 3 (1 starter) 1
Moise Dario Bek 4 (4 starter) 1
Hardiantono Bek 4 (4 starter) 1
Di lini depan PSMS punya Alberto Sosa Morel, Affandi Lubis, Nico Susanto dan Rinaldo. Tapi nama-nama ini belum sekalipun menyumbang gol, padahal tugas utama penyerang jelas: bikin gol. Beruntung PSMS punya opsi serangan dari lini kedua.
Jelas kegagalan meraih tri poin di kandang pada laga kontra Persih Tembilahan, Sabtu (9/3) lalu menyisakan kekecewaan.
Tim pelatih PSMS punya sejumlah pekerjaan rumah berat sebelum laga penutup putaran pertama Divisi Utama PT Liga Indonesia 2012/2013 kontra Persisko Tanjabar Jambi pada Rabu (14/3) mendatang. Salah satunya soal problem lini depan yang belum juga terpecahkan.
Pada laga tersebut Pelatih PSMS, Suimin Diharja dihadapkan pada masalah minimnya opsi penggedor lini depan. Rencana awal dengan menyiapkan Rinaldo dan Ahmad Affandi Lubis terpaksa buyar.
Rinaldo menderita diare dan Suimin hanya punya Affandi sebagai target man yang siap diturunkan. Dalam skema 3-4-3 ia memplot Riko Simanjuntak dan Safrial Irfandi yang biasanya beroperasi di lini tengah untuk menemani Affandi.
"Rencana awal Abang menyiapkan Rinaldo. Tapi malah dia diare. Sementara Nico Susanto belum juga sembuh dari cedera. Jadi sejak awal musim masalah striker ini belum juga terpecahkan," kata Suimin.
Hasilnya Affandi dinilai gagal memberikan kontribusi dan hanya diberikan kesempatan 27 menit merumput. Suimin pun terpaksa memasukkan Alberto Sosa Morel dengan asa menajamkan serangan. Padahal Beto sudah absen dua pekan berlatih bersama rekan-rekannya karena terkendala tiket usai merampungkan urusan Kartu Izin Tinggal Sementara (Kitas).
Kondisi fisiknya pun diragukan sehingga ia harus memulai laga dari bangku cadangan. Namun Suimin tak punya pilihan lain untuk mengisi posisi ujung tombak.
Meskipun sejatinya, Beto belum menunjukkan kontribusi karena tak sebiji golpun diceploskannya dari tiga laga sebelumnya. Benar saja, Beto kembali gagal memunculkan namanya di score sheet. Sedikit andil adalah sebuah assist yang berujung gol Riko.
Selain itu alternatif lainnya adalah memasukkan Rudi Hartono sebagai striker menggantikan Safrial Irfandi yang terlihat canggung tampil di posisi tersebut.
Padahal Eks pemain PSDS itu musim ini disiapkan Suimin sebagai wing bek kanan. Hasilnya Rudi sedikit membuat serangan lebih tajam tapi tak cukup untuk merubah keadaan. Dominasi sukses diciptakan tapi penyelesaian minus.
Karena itu di sisa tiga hari ke depan, Suimin dan tim pelatihnya harus bekerja keras meningkatkan performa anak asuhnya. Terutama peningkatan finishing touch.
Rapor buruk barisan striker masih menjadi permasalahan yang harus dituntaskan. Hingga saat ini distribusi gol lahir lewat gelandang dan pemain belakang. Dan yang perlu dicatat tim yang dihadapi nanti punya kualitas lini belakang yang tangguh dengan catatan satu kebobolan saja.
"Abang akan drill lagi dari sektor tengah ke depan. Ya kita punya laga kandang lawan Persisko yang harus dimenangkan," pungkas eks pelatih Persijap dan Sriwijaya itu. (don)
Kontribusi Gol PSMS
Pemain Posisi Main Gol
Riko Simanjuntak Gelandang 4 (4 starter) 2
Edgar Rolon Gelandang 3 (2 starter) 2
Safrial Irfandi Gelandang 3 (1 starter) 1
Moise Dario Bek 4 (4 starter) 1
Hardiantono Bek 4 (4 starter) 1
BACA ARTIKEL LAINNYA... Aspac Manfaatkan Turnover CLS
Redaktur : Tim Redaksi