jpnn.com - BARUS JAHE- Pembunuhan sadis gemparkan Desa Tanjung Barus, Kec. Barus Jahe, Tanah Karo, Sumut. Prisianta beru Barus ditemukan tewas dengan usus berserakan di kasur kamar rumahnya, Kamis (29/8) sekira pukul 04.00 wib.
Pembunuhan kejam itu dilakukan suaminya sendiri, Novel Ginting (24) yang kini telah diamankan Polres Tanah Karo, guna menjalani pemeriksaan.
BACA JUGA: Sehari, Perampok Serang Dua Indomaret
Berdasarkan keterangan yang dihimpun dari keluarga saat ditemui di RSUD Kabanjahe, Pinta Lit Barus, tetangga korban yang masih satu dinding, terbangun karena mendengar suara wanita mengerang kesakitan.
Curiga, wanita yang merupakan bibi korban mengetuk pintu rumah Novel. Meski berkali-kali diketuk, sama sekali tidak ada jawaban. Situasi itu semakin membuat Pinta cemas. Apalagi lampu di dalam rumah dalam keadaan padam.
BACA JUGA: Pakai Perempuan untuk Rampok Mobil
Untuk memastikan kecurigaannya, Pinta memutuskan mendatangi kediaman orangtua korban, tak jauh dari rumah mereka. Beberapa menit kemudian, wanita ini kembali bersama orangtua Prisianta dan beberapa warga.
Mereka kembali mengetuk pintu secara bergantian sembari memanggil dari luar. Tak lama, Novel membuka pintu. Ketika ditanya dimana istrinya, dengan tenang pria ini menyebutkan korban sedang berada di rumah orangtuanya.
BACA JUGA: Patok Tanah Bergeser, Abang Tebas Adik
Tak percaya begitu saja, Musim Ginting, ayah korban masuk ke rumah untuk memeriksa. Betapa terkejutnya Musim, ketika mengecek kamar, dia mendapati putri bungsunya sudah tewas dengan kondisi mengenaskan. Perut Prisianta terkoyak, usus serta isi lambung lainnya berserakan di atas kasur dengan kondisi berlumuran darah.
Seketika itu juga Musim menjerit histeris hingga mengejutkan istri, serta warga yang turut bersamanya ke rumah korban. Seiring dengan itu, warga langsung berlarian ke lokasi.
Mengetahui adanya pembunuhan, warga pun melapor ke Polisi. Mendapat laporan tersebut, Kanit Reskrim Polsek Barus Jahe, Aiptu Fajar Siddik bergerak ke lokasi dengan beberapa anak buahnya untuk melakukan olah TKP. Guna kepentingan penyelidikan, jenazah pun diboyong ke RSUD Kabanjahe.
“Tersangkanya telah kita serahkan ke Polres Karo untuk proses lebih lanjut. Sementara motif dari kejadian itu masih lidik. Barang bukti berupa sebilah pisau telah kita amankan untuk pengusutan lebih lanjut," terang Fajar kepada wartawan. (fer/ras/sam/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Digagahi Ayah Tiri, Digarap Tetangga
Redaktur : Tim Redaksi