Suami Hobi 'Swalayan' sambil Ngintip Mertua, Istri Mencak-mencak

Sabtu, 22 Agustus 2015 – 07:20 WIB

SEORANG pria kurang ajar, sebut saja namanya Donjuan, 30. Dengan mengebor tembok dan plafon rumah, dia berswalayan dengan nonton bokep gratisan. Artis utamanya adalah mertuanya.
---------
Umi Hany Akasah -Wartawan Radar Surabaya
---------
WAJAR bila istri Donjuan, sebut saja Karin, 28, mencak-mencak. Masalahnya, dia baru mengetahui kebiasaan Donjuan setelah menikah dua tahun. Wow, betapa nggondoknya Karin membayangkan suaminya melihat "aksi peperangan" dengan lakon utama orang tuanya.

Sampai detik ini pun, Donjuan masih bungkam seribu bahasa. Padahal, sudah lima kali Karin menemukan suaminya berswalayan ria sembari melihat orang tuanya berhubungan badan alias ML (making love).

BACA JUGA: Rano Karno Sendirian, Tanpa Wakil

”Lanang budek. Ditakoni karo majelis hakim cuma diam. Kudu nguntal ae,” kata Karin dengan nada kasar setelah sidang gugatan cerainya di ruang sidang II Pengadilan Agama (PA) Surabaya, Jalan Ketintang Madya, Kamis lalu (20/8).

Mengenakan minidress warna cokelat, Karin terlihat elegan dan cantik. Akan tetapi, hati Karin sangat gundah. Kegundahannya sewarna dengan langit kelabu yang enggan menumpahkan airnya ke Bumi.

BACA JUGA: TRAGIS! 3 Bulan Lalu Selamat dari Kebakaran, Kini Ibu dan Anak Tewas Terpanggang

Karin menyatakan sangat mencintai Donjuan. Sebab, selama dua tahun berumah tangga, suaminya itu terlihat sempuran. Tak secuil pun Donjuan mencatat kesalahan. Rapornya putih bersih, seputih kain kafan. Nilainya bagus. Fakta itu diperlihatkan oleh sikap Donjuan yang loyal kepada Karin maupun orang tuanya.

Setelah menikah, Donjuan ikut bersama keluarga Karin di kawasan Gubeng. Walau begitu, Karin sudah tidak bisa menoleransi kebiasaan Donjuan yang hobi ngintip orang tuanya berhubungan badan.

BACA JUGA: Ini Sebuah Firasat? Pilot Trigana Air sempat Minta Maaf ke Penggali Kubur

”Sampai sekarang, aku tidak mengatakan alasan bercerai kepada orang tua. Aku malu. Beban mental, Mbak. Mosok aku nduwe bojo koyo ngono. Kan yo isin,” ungkap Karin. Tiba-tiba, air matanya mengalir di pipinya yang lembut bersapu blush-on warna pink muda.

Kendati tidak mendapatkan pengakuan jujur dari Donjuan, Karin yakin bahwa aksi swalayan sembari melihat orang tuanya berhubungan badan sudah dilakukan waktu awal-awal mereka menikah. ”Seminggu setelah menikah, suami ngajak aku beli bor. Saya tidak tahu untuk apa bor itu,” tuturnya.

Karin pun melupakan kejadian tersebut. Beberapa bulan setelah menikah, dia menemukan bekas bor di dekat ruang keluarga yang bersebelahan dengan kamar orang tuanya. Bekas bor atau bolongan lainnya juga ditemukan Karin di plafon atas kamar orang tuanya. Memang di atas kamar orang tua Karin terdapat area jemuran baju.

Kecurigaan lainnya dipicu seringnya Karin tidak menemukan Donjuan di kamarnya. Terutama pada malam Jumat saat lazimnya pasangan usami istri ”beribadah”. Biasanya, Donjuan baru nongol pukul 01.00.

”Hati tidak enak. Aku cari suami ke ruang keluarga. Ternyata, dia tarik ulur ’senjatanya’ sembari ngintip di bolongan tembok,” tutur Karin dengan sedikit malu. Wajahnya ditekuk-tekuk kayak baju yang tak disetrika setelah dicuci.  

Waktu menemukan aksi itu, Karin hanya diam. Mlongoooo pol. Beberapa hari kemudian, dia menemukan Donjuan kembali melakukan aksi serupa di tempat yang sama. ”Pernah saya tidak menemukan suami di bawah (lantai bawah, Red). Saya cari dia ke atas. Lho kok, dia juga gitu (swalayan, Red) sambil lihat ke bawah (bolongan plafon, Red),” jelasnya.

Karin sangat jengkel pada suaminya. Sebab, ketika tepergok, Donjuan malah tertawa, kemudian langsung tidur. Omelan-omelan Karin juga seperti angin yang dilewati begitu saja. Wesss... (*/c1/opi)

 

BACA ARTIKEL LAINNYA... Pamit ke Ortu Belajar Kelompok, Ternyata Nyambi jadi Wanita Penggilan


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler