jpnn.com - SERBELAWAN-Kesepian ditinggal suami merantau, membuat Rini (29), warga Bahapal Sinaksak, Nagori Dolok Maraja, Kec. Dolok Batu Nanggar selingkuh dengan Satpam Bridgestone, Sugito (34). Kejadian tersebut terkuak saat warga menggerebek kediaman Rini, Rabu (26/9) malam sekira pukul 23.00 WIB.
Begitu Sugito sering bertandang ke rumah Rini, warga sekitar mulai curiga dan mencari tahu sejauh apa kelakukan Rini dan Sugito di rumahnya. Tak hanya warga saja yang curiga, Yadi, abang kedua Rini juga merasakan hal yang sama.
BACA JUGA: Remaja Pelaku Curanmor Nyaris Dibakar Massa
Terakhir, dalam tiga malam terakhir Sugito datang ke rumah Rini dengan mengendarai Suzuki Shogun. Setiap kali datang, Shogun yang dikendarai Sugito selalu dibawa masuk ke dalam rumah.
Malam ketiga, atau Rabu (26/9) malam sekira pukul 23.00 WIB, Sugito kembali datang ke rumah Rini. Malam itu keresahan warga sudah memuncak. Didampingi Pangulu Dolok Maraja Rusli. Warga mengintai gerak-gerak Sugito.
BACA JUGA: Sepasang Kekasih Otaki Pembobolan ATM
Setelah beberapa menit berada di dalam rumah beserta Shogunnya, warga mengintip. Waega melihat keduanya melakukan pemanasan yang diduga akan melakukan hubungan suami istri.
"Tadi malam, ramai masyarakat mendatangi rumah adikku, untuk melakukan penggerebekan," kata Yadi.
BACA JUGA: Warga Negara Korea Ditemukan Tewas Telungkup
Mendapat izin dari Pangulu, warga pun melakukan penggerebekan. Begitu masuk, tanpa panjang lebar warga langsung menghajar Sugito sampai babak belur. Beruntung, pangulu dapat meredakan kemarahan warga, dan kemudian menyerahkan pasangan perselingkuhan itu ke Polsek Serbelawan.
Supai (32), suami Rini mengaku terkejut ketika saudaranya Supri menghubunginya sewaktu masih berada rumah makan tempat dia bekerja di Kota Kabanjahe. Mendapat kabar istrinya di kantor polisi karena kasus perselingkuhan dengan Satpam PT Bridgestone, Kamis (26/9) dia langsung beranjak dari tempat kerjanya.
"Aku nggak nyangka kalau istri selingkuh Bang, makanya begitu dihubungi saudara aku sontak terkejut seakan tak percaya," kata Supai, saat berada di Polsek Serbelawan.
Supai yang sejak bujangan sudah bekerja di Kabanjahe itu mengaku, selama bekerja di salah satu rumah makan di Kabanjahe dia pulang ke rumahnya satu bulan sekali. Tapi kalau masalah gaji, sebelum pulang-pun gaji sudah lebih dulu di transfer kepada sang istri.
"Sekali pun aku merantau jauh di kota orang, tapi setiap bulan gaji selalu kutransfer," kesal Supai.
Setelah mengetahui kejadian ini, Supai mjika si pelaku hidung belang itumau berdamai, dia selaku suami Rini mengaku siap. "Kalau soal damai, bisa saja. Tapi bagaimana sifat perdamaiannya," kata Supai, seraya mengatakan saat ini kedua belah pihak sedang membahas soal damai. (end/smg)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kepala Mayat Bayi Ditemukan Terpisah 7 Kilometer dari Badan
Redaktur : Tim Redaksi