Suasana Hening Berubah Mencekam di Kampung Semi Lebak

Minggu, 14 Juni 2020 – 19:05 WIB
Petugas damkar berjibaku memadamkan api. Foto: Radar Banten

jpnn.com, LEBAK - Kebakaran menghanguskan rumah milik Kaslawi dan Sumiah di Kampung Semi, Desa Jatimulya, Kecamatan Rangkasbitung, Lebak Minggu (14/6) sekira pukul 05.15 WIB. Suasana hening pun berubah menjadi mencekam.

Tidak ada korban jiwa atau luka dalam musibah tersebut, namun kerugian akibat kebakaran ditaksir mencapai Rp243 juta.

BACA JUGA: Bocah 8 Tahun Terbakar Saat Bermain Tiner

Informasi yang dilansir Radar Banten, api berasal dari rumah Kaslawi. Penyebab kebakaran diduga dari hubungan arus pendek listrik.

Setelah itu, api cepat membesar dan merembet ke rumah Sumiah yang berjarak beberapa meter dari rumah Kaslawi.

BACA JUGA: Detik-detik Gudang Ban di Kudus Terbakar

Warga yang mengetahui peristiwa kebakaran langsung mendekat ke lokasi dan melakukan upaya pemadaman dengan menggunakan peralatan seadanya. Namun, pemadaman yang dilakukan masyarakat dan korban tidak membuahkan hasil maksimal.

Setengah jam kemudian, satu unit mobil pemadam kebakaran (Damkar) tiba di lokasi dan langsung menyemprotkan air ke kobaran api di rumah Kaslawi dan Sumiah.

BACA JUGA: Detik-detik KM Dharma Rucitra III Tenggelam

Pelaksana tugas (Plt) Kepala Seksi Pemadam Kebakaran pada Dinas Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Lebak, Ana Wahyudian membenarkan, telah terjadi kebakaran yang menghanguskan dua unit rumah warga Semi pada Minggu pagi. Dari keterangan pemilik rumah, penyebab kebakaran diduga akibat korsleting listrik di rumah Kaslawi.

“Kami belum bisa pastikan penyebab kebakaran di Kampung Semi, karena ada yang mengatakan akibat korleting listrik dan ada juga yang bilang akibat ledakan tabung gas,” ungkap Ana Wakhyudin kepada Radar Banten.

Menurutnya, setelah menerima laporan pada pukul 5.45 WIB satu unit mobil damkar diterjunkan ke lokasi. Namun, akses jalan di Kampung Semi diportal sehingga mobil damkar tidak bisa langsung masuk. Akhirnya mobil putar arah melalui Jalan Ciawi agar dapat melakukan upaya pemadaman. 

“Setengah jam ditangani, api berhasil dipadamkan. Namun rumah Kaslawi ludes terbakar, sedangkan rumah Sumiah rusak hampir 70 persen,” kata lelaki yang akrab disapa Anong ini. (mastur/radarbanten)


Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag

Terpopuler