Subhanallah...Bang Buyung Menulis Dua Kalimat Syahadat di Kertas

Rabu, 23 September 2015 – 14:55 WIB
Rasyid Rinanda Nasution di rumah duka Jalan Poncol Lestari No 7, Lebak Bulus, Jakarta Selatan, Rabu (23/9). Foto: Fathan Sinaga/JPNN

jpnn.com - JAKARTA - Pengacara kondang Adnan Buyung Nasution mengembuskan napas terakhir di Rumah Sakit Pondok Indah (RSPI) Jakarta Jelatan, Rabu (23/9).

Putra ketiga dari Bang Buyung, Rasyid Rinanda Nasution (51), menjelaskan ayahnya mengembuskan napas terakhir sekira pukul 10.15 di ruang Intensive Care Unit (ICU) RSPI.

BACA JUGA: Melayat, Wali Kota Cantik Ini Belum Sempat Melihat Jenazah Bang Buyung

"Bapak sempat membaik pada Selasa kemarin, bahkan Bapak minta membuka alat bantu pernapasan karena merasa kondisinya sudah membaik," ujar Rasyid di rumah duka, Jalan Poncol Lestari No 7, Lebak Bulus, Jakarta Selatan, Rabu (23/9).

Setelah Selasa membaik, sekitar pukul 03.00 WIB dini hari, kondisi Bang Buyung kembali memburuk.

BACA JUGA: Ruki: Selamat Jalan Guruku, Selamat Jalan Abangku

"Sebelum menghembuskan nafas terakhir, ayahnya sempat menulis pesan di kertas dikarenakan susah untuk berkomunikasi lantaran masih terpasang alat bantu pernapasan," terangnya.

Selain itu, Rasyid juga menuturkan ayahnya sempat berusaha berdzikir dan membaca dua kalimat syahadat.

BACA JUGA: Keluarga Larang Aktivis LBH Jenguk Bang Buyung

"Karena susah berkomunikasi, ayah juga menulis dzikir dan dua kalimat syahadat di kertas," tandasnya.

Baca: Keluarga Larang Aktivis LBH Jenguk Bang Buyung

Pengacara kondang tersebut meninggal di usia ke 81 tahun. Beliau meninggalkan seorang Istri, tiga orang anak, 11 orang cucu dan 5 orang cicit. (mg4/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Usai Sholad Id, Bang Buyung Dimakamkan di Tanah Kusir


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler