jpnn.com - JAKARTA - Wakil Ketua Komisi VII DPR Satya W Yudha mempertanyakan janji-janji pemerintahan Joko Widodo soal program prorakyat setelah subsidi dicabut.
Menurutnya, pemerintah belum menunjukkan keseriusannya dalam memerhatikan kepentingan rakyat sejauh ini meski ada penarikan subsidi.
BACA JUGA: Blokir Situs Diduga Radikal, BNPT Harus Pastikan Hal Ini
"Pemerintah belum konsisten antara pengalihan subsidi langsung kepada subsidi tepat sasaran," kata Satya dalam diskusi bertajuk 'Pusing Pala Rakyat' di Cikini Jakarta, Sabtu (4/4).
Ia menyatakan program prorakyat yang dijanjikan pemerintah tidak jelas. Janji pembangunan infrastruktur, tuturnya, belum terlihat secara nyata hingga saat ini. Pemerintah diangap hanya menjual wacana semata pada masyarakat yang terlampau berharap banyak dari program prorakyat.
BACA JUGA: Pemerintah Minta Masyarakat Biasakan Diri dengan Harga BBM
"Program yang bisa dirasakan masyarakat masih terbatas, infrastruktur juga belum terasa," imbuhnya.
Yang terlihat saat ini, tegasnya, masyarakat justru seakan menjadi korban dengan kenaikan BBM khususnya jenis premium. Dengan alasan mengikuti harga minyak dunia, ia menganggap pemerintah makin mengabaikan kebutuhan masyarakat. (flo/jpnn)
BACA JUGA: Siapa dan Apa Peran Teroris Daeng Koro?
BACA ARTIKEL LAINNYA... Baku Tembak dengan Densus 88, Teroris yang Tewas Diduga Daeng Koro
Redaktur : Tim Redaksi