jpnn.com, JAYAPURA - Andreas Rumbiak, remaja 15 tahun tewas seusai terjatuh dari Jembatan Youtefa, Kota Jayapura, Papua, Kamis dini hari (26/5).
Andreas tewas di lokasi kejadian akibat patah tulang dan benturan parah di kepala.
BACA JUGA: Puji Suara Adik Jokowi dan Ketua MK, Judika: Suara Indahnya Membuat Kami Ikut Bahagia
Kapolsek Jayapura Selatan AKP Hendrik Seru ketika dikonfirmasi melalui telepon seluler membenarkan kejadian tersebut.
"Ketika anggota ke lokasi, korban sudah dievakuasi ke rumah sakit," ucapnya.
BACA JUGA: Seusai Hadiri Nikahan Sang Adik, Jokowi Temui Kelompok Ini, Sampai Gibran Ikut Mendampingi
Berdasarkan keterangan saksi bernama Alfons, dirinya sempat mendengar suara seperti orang terjatuh. Tidak berselang lama rekan korban datang memberitahu kejadian itu.
"Kejadian sekitar pukul 02.30 WIT, rekannya datang meminta pagar untuk dibuka. Kemudian, rekannya membopong tubuh korban menggunakan sepeda motor," beber kapolsek.
BACA JUGA: Adik Jokowi Bernyanyi, Judika Terkesima
Kasus tersebut kini dalam penanganan Polsek Jayapura Selatan.
"Kami masih dalami kasus ini. Dua orang rekannya juga akan diminta keterangan, mengingat saat ini masih syok," katanya.
Jembatan Youtefa diresmikan Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada 28 Oktober 2019.
Pembangunan Jembatan Youtefa memakan anggaran mencapai Rp 1,8 triliun.
Setelah jembatan diresmikan, sudah lebih dari sepuluh warga tewas akibat terjatuh seusai melewati pembatasnya. (mcr30/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Bamsoet Anggap Ketua MK dan Adiknya Jokowi Cocok Bersanding
Redaktur : Rah Mahatma Sakti
Reporter : Muhammad Cholid Ridwan Abubakar Sangaji