jpnn.com, MEKKAH - Sebanyak 13 jemaah haji Indonesia meninggal di Tanah Suci. Kadaker Madinah Muhammad Khanif, mengatakan ada dua orang yang meninggal Minggu pagi (29/7) waktu Arab Saudi, yakni Widodo bin Jimin (JKS-35) dan Abdullah Noor bin Sidik (SOC-13).
Kementerian Agama akan menjamin badal haji jemaah yang meninggal sebelum proses haji. Nantinya keluarga dari jemaah yang meninggal akan mendapatkan sertifikat badal haji tersebut.
BACA JUGA: 10 Jemaah Haji Indonesia Meninggal di Tanah Suci
"Ini hari ke-13 jemaah haji Indonesia di Tanah Suci. Pagi ini sudah 13 jemaah meninggal," kata Khanif dalam siaran persnya, Minggu (29/7).
Ke-11 jemaah sebelumnya yang telah wafat sebagai berikut:
1. Sukardi Ratmo Diharjo (59), jemaah haji Kloter JKS-1;
2. Hadia Daeng Saming (73) kloter 5 embarkasi Makassar;
3. Ade Akum Dachyudi (67) asal Kloter JKS-13;
4. Sunarto Sueb Sahad (57) Kloter 15-SOC; dan
5. Siti Aminah Rasyip (57) asal Tegalsari, Batang, Jawa Tengah, jemaah kloter 5-SOC.
6. Machyar Sahromi Muhammad Thaif (78) warga Garut, Jawa Barat, Kloter JKS-6;
7. Katio Simanjutak, 59, warga Medan jemaah kloter MES-2;
8. Sanusi Musthofa Khafid (73) asal SUB-06;
9. Mohammad Sholeh bin Abu Bakar (74) asal SUB-23;
10. Nordiani Bahrani Kursani (53) warga Banjarmasin, Kalimantan Selatan, asal kloter BDJ-03; dan
11. Supriyati Teguh Adam (51) warga Kabupaten Batang, Jawa Tengah, jemaah Kloter SOC-5. (esy/jpnn)
BACA JUGA: Warga Medan jadi Jemaah Ketujuh yang Meninggal di Tanah Suci
BACA JUGA: Sudah 6 Jemaah Haji Meninggal di Tanah Suci
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kemenag Siap Membadalhajikan Jemaah Haji yang Wafat
Redaktur & Reporter : Mesya Mohamad