Sudah 17 Tahun tak Menyanyikan Indonesia Raya, Yani Baru Tersadar Setelah Diajak Pak Ganjar

Kamis, 20 Mei 2021 – 16:35 WIB
Para pedagang makanan turut berhenti aktivitas dan mengikuti ajakan Gubernur Ganjar Pranowo untuk menyanyikan lagu Indonesia Raya. Foto: source for JPNN

jpnn.com, SEMARANG - Ajakan Gubernur Jateng Ganjar Pranowo untuk menyanyikan lagu Indonesia Raya pada Hari Kebangkitan Nasional Kamis (20/51) disambut positif warganya.

Terpantau pukul 10.00 WIB, pegawai di lingkungan sekitar kantor Pemerintah Provinsi Jawa Tengah menyanyikan lagu Indonesia Raya secara serentak. Bukan hanya pegawai, sejumlah warga juga langsung berdiri dan ikut menyanyikan lagu kebangsaan itu.

BACA JUGA: Warga Jateng Kompak Menyanyikan Lagu Indonesia Raya bersama Pak Ganjar Hari Ini

Seorang pemilik warung makan di belakang Kantor Diskominfo Provinsi Jawa Tengah, Triwarni menuturkan momentum Hari Kebangkitan Nasional menjadikan kecintaan terhadap negara Indonesia bertambah.

"Saya cinta Indonesia, saya senang hidup di Indonesia. Sudah saatnya kita bersatu untuk Indonesia semakin maju," katanya.

BACA JUGA: Pak Ganjar Ajak Semua Menyanyikan Lagu Indonesia Raya, Besok Jam 10 Pagi

Hal serupa disampaikan Umi, penjaga konter pulsa. Setelah menyanyikam lagu Indonesia Raya, ia merasa kembali memiliki Indonesia. Ia lupa kapan terakhir menyanyikan lagu tersebut secara bersama-sama.

"Ya, ini saya menyanyikan lagu ini lagi secara bersama. Rasanya saya seperti memiliki Indonesia kembali," tuturnya.

BACA JUGA: Belum Setahun, Desa Terisolir yang Pernah Dikunjungi Pak Ganjar Kini Diserbu Wisatawan

Menyanyikan lagu Indonesia Raya juga menjadi pengalaman unik bagi Suparsin, karena saat itu ia sedang makan di sebuah warung. Dan, ia langsung berdiri saat pukul 10.00 WIB.

"Terakhir menyanyikan itu saat Agustusan hari kemerdekaan. Dan hari ini saya siap menyanyikan lagi," serunya.

Menurutnya, hari Kebangkitan Nasional menjadi momentum bersatunya generasi tua dengan yang muda. 

Ajakan menghayati Indonesia Raya itupun mengingatkan Yani, padagang sate yang mengaku sudah sekitar 17 tahun tidak menyanyikan lagu tersebut.

"Sudah lama, sekitar 17 tahun. Tapi kalau lupa ya tidak," akunya.

Sementara itu Doni, juru parkir menambahkan bahwa Hari Kebangkitan Nasional diharapkan menjadi penyemangat masyarakat untuk tetap optimis dalam melawan Covid-19.

"Kita harua tetap bangkit dan semangat untuk melawan Covid-19. Jangan lupa taat protokol kesehatan," pungkasnya. (flo/jpnn)

Jangan Lewatkan Video Terbaru:


Redaktur & Reporter : Natalia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler