jpnn.com, NGANJUK - Surat suara pemilihan bupati (pilbup) mulai dicetak pertengahan Mei ini. KPUD Nganjuk, Jatim menargetkan pencetakan surat suara tuntas pada 27 Mei atau dua minggu lagi.
Selebihnya, mereka tinggal melakukan peÂnyortiran dan pelipatan.
BACA JUGA: Pertama Sejak 1975, Guntur Tampil Demi Gus Ipul - Mbak Puti
Komisioner KPUD Nganjuk Divisi Teknis Pujiono menyatakan, desain surat suara pilbup dikirim ke percetakan seminggu lalu. Sebelum pencetakan, KPUD meminta sampel surat suara.
''Kami bicarakan lagi dengan tiap calon. Mulai nomor hingga foto-foto calon," terangnya.
BACA JUGA: Ekonom: Program Gus Ipul - Mbak Puti Lebih Memberikan Solusi
Dia mengakui, tiga pasangan calon (paslon) tak lagi mempersoalkan desain dan cetak sementara dari percetakan. Karena itu, pengiriman ke percetakan tidak terlalu molor.
Setelah disepakati tiga paslon, desain kembali dikirim kemarin. Surat suara pilbup pun mulai dicetak kemarin siang.
BACA JUGA: Makna di Balik Pakaian Khofifah - Emil saat Debat Malam Tadi
''Pencetakannya dimulai hari ini (kemarin, Red)," katanya.
Sesuai aturan, jumlah surat suara yang dicetak sesuai jumlah daftar pemilih (DPT) dan ditambah 2,5 persen. Dengan DPT yang mencapai 846.657 jiwa, terdapat 872.871 surat suara yang akan dicetak.
Puji melanjutkan, harga cetak per lembar surat suara adalah Rp 187. Jika ditotal, biaya pencetakan surat suara pilbup mencapai Rp 155,334 juta. KPUD mengklaim biaya itu lebih murah dari estimasi awal. (baz/ut/c18/diq/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Debat Cagub Jatim: Gus Ipul Bersyukur Ada Pak Jokowi
Redaktur & Reporter : Natalia