jpnn.com - JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama memiliki daya pikat yang kuat bagi pemilih perempuan.
Berdasarkan hasil survei Lingkaran Survei Indonesia (LSI), tingkat keterpilihan pria yang karib disapa Ahok itu unggul di kalangan perempuan.
BACA JUGA: Punya Efek Wow, Mas Agus Harus Diwaspadai
Ahok yang maju Pemilihan Kepala Daerah DKI 2017 bersama Djarot Saiful Hidayat memiliki tingkat keterpilihan sebesar 36,4 persen.
Mereka mengalahkan Anies Baswedan-Sandiaga Uno dan Agus Harimurti Yudhoyono-Sylviana Murni yang masing-masing memiliki tingkat keterpilihan sebesar 21,4 persen dan 19,1 persen.
BACA JUGA: Elektabilitas Makin Anjlok, Ahok Berpeluang Jadi Pecundang
"Ahok daya pikat kuat di pemilih perempuan," kata peneliti LSI Adjie Alfaraby saat memaparkan hasil survei di kantor LSI, Jakarta, Selasa (4/10).
Adjie menjelaskan, Ahok juga memiliki keunggulan di kalangan laki-laki dengan tingkat keterpilihan sebesar 26,4 persen.
BACA JUGA: Maaf, Bang Ruhut tak Bisa Jadi Timses dan Jurkam Resmi
Sementara itu, Anies-Sandi dan Agus-Sylvi mendapatkan 20,9 persen dan 19,5 persen.
Menurut Adjie, tingkat keterpilihan Ahok lebih rendah pada kaum laki-laki karena mereka mengonsumsi berita politik.
Pemiih laki-laki melihat hal-hal negatif yang dilayangkan kepada Ahok. Salah satunya kasus reklamasi.
"Laki-laki lebih rendah mendukung Ahok dibanding perempuan," ungkap Adjie. (gil/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ruhut: Jakarta Akan Minta Si Poltak Pidato di Kampanye Ahok-Djarot
Redaktur : Tim Redaksi