Persib memang tak pernah menyerah untuk memburu Persipura. Namun Djanur-begitu Djadjang biasa disapa- nampaknya mulai berpikir realistis. Setelah empat kali sukses menggulung lawan-lawannya dalam laga terakhir, Firman Utina Cs malah ditahan imbang 0-0 oleh Mitra Kukar, Sabtu (6/7).
Atas hasil itu, diakui Djanur perburuan angka untuk memburu “Mutiara Hitam” akan semakin sengit di tujuh laga tersisa.
Sempat terseok-seok di awal musim ini, Persib akhirnya dapat membuktikan kelasnya setelah sempat mencicipi peringkat dua klasemen. Namun, Djanur mengakui Persipura klub superior di musim ini, bahkan superioritas Mutiara Hitam diprediksinya masih akan berlanjut pada sisa laga Boaz Salossa dkk, meskipun klub asuhan Jacksen F Tiago itu masih mungkin kembali tergelincir pascamengalami kekalahan perdana di kandang Barito Putra.
“Gelar juara bisa dilihat, sudah nyaris pasti jatuh ke Persipura. Kita bersaing di (urutan) dua, tiga dan empat. Namun masih optimis runner-up," ungkap Djanur, kemarin (7/7).
Untuk finis sebagai runner-up, "Maung Bandung" bakal disulitkan Arema Cronous, Sriwijaya FC dan Mitra Kukar, mengingat rapatnya selisih poin antar keempatnya.
Persipura sendiri kian kokoh di puncak klasemen setelah kemarin menjungkalkan Persiram 3-0. Setidaknya Persipura membutuhkan dua kemenangan lagi (6 poin) untuk memastikan gelar juara.
Namun, jika di sisa pertandingan, jarak Persib dan Persipura kian terkikis, persaingan keduanya bisa jadi kembali memanas saat keduanya bertemu 3 September 2013 mendatang. Selanjutnya di ISL, Persib dijadwalkan melakoni tujuh laga melawan Barito Putra, Persiba, Persidafon, Persiram, Persija, Persipura dan Persiwa. (cr2)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kalah di Jerman, Kimi Umbar Khayalan
Redaktur : Tim Redaksi