Sumedang Targetkan Pendapatan Daerah dari Parkir Berlangganan Non-Tunai Tembus Rp 10 Miliar

Selasa, 16 Maret 2021 – 16:01 WIB
Wakil Bupati Sumedang Erwan Setiawan (kiri) didampingi Sekretaris Daerah Herman Suryatman membuka Rapat Persiapan Uji Coba Parkir Berlangganan di Pendopo IPP Setda Kabupaten Sumedang, Senin (15/3). Foto: Humas Pemkab Sumedang

jpnn.com, SUMEDANG - Wakil Bupati Sumedang Erwan Setiawan mengatakan, pemkab mulai melakukan uji coba parkir berlangganan digital payment.

Menurut Erwan, uji coba transisi parkir berlangganan ini berlangsung selama dua minggu, mulai 16 Maret sampai dengan 31 Maret 2021.

BACA JUGA: Wagub Uu Harap Inovasi Layanan Publik Digital di Sumedang Ditiru Daerah Lain di Jabar

”Sekarang tinggal bagaimana semua pihak melakukan uji coba dalam pelaksanaan parkir berlangganan ini. Uji coba dilakukan untuk melihat sejauh mana keberhasilan dalam pelaksanaan parkir berlangganan ke depan,” ujar Erwan Setiawan didampingi Sekretaris Daerah Herman Suryatman membuka Rapat Persiapan Uji Coba Parkir Berlangganan di Pendopo IPP Setda Kabupaten Sumedang, Senin (15/3).

Wabup Erwan mengakui bahwa sebenarnya semua persyaratan untuk pelaksanaan parkir berlangganan sudah terpenuhi. Mulai dari studi komparatif dengan beberapa daerah yang sudah melaksanakan parkir berlangganan hingga perjanjian kerja sama antara Pemkab Sumedang dengan beberapa stakeholder terkait seperti polres, Bapenda Provinsi, dan bank BJB.

BACA JUGA: Petugas Polrestabes Surabaya Ditabrak Mobil yang Membawa 3 Kg Sabu-sabu, Tegang, Wanita Terlibat

Wabup Erwan juga berharap berharap parkir berlangganan segera diimplementasikan di lapangan.

”Jadi tinggal action di lapangan. Tidak ada lagi keraguan karena semua regulasi sudah terpenuhi,” tegasnya.

BACA JUGA: Hasil KLB Demokrat Sempat Ditolak Kemenkum HAM

Sementara itu, Sekda Sumedang Herman Suryatman mengatakan, masyarakat akan dibantu untuk social distancing melalui parkir berlangganan.

Sebab, jika masyarakat masih melakukan parkir manual di saat pandemi Covid-19, dikhawatirkan akan lebih mudah terpapar Corona.

”Dengan parkir berlangganan, masyarakat cukup satu kali bersentuhan dengan petugas, bahkan tidak bersentuhan sama sekali karena digital payment. Parkir di mana saja di wilayah Sumedang,” paparnya.

Selain itu, sambung Sekda, dengan adanya parkir berlangganan, layanan publik akan jauh lebih berkualitas karena SDM akan dilatih dan dikontrol.

Sarana prasarana juga dipersiapkan jauh lebih baik serta masyarakat akan nyaman karena masyarakat cukup bayar parkir satu kali.

”Yang tidak kalah penting adalah dengan parkir berlangganan maka pendapatan daerah akan meningkat dari Rp 270 juta. Diharapkan pada Desember 2021 bisa menembus Rp 10 miliar. Uang akan masuk ke negara dan akan kembali lagi ke masyarakat untuk membangun Sumedang,” ucapnya.

Ditambahkan Sekda, intinya Pemkab Sumedang siap untuk uji coba transisi parkir berlangganan selama dua minggu mulai 16 Maret sampai dengan 31 Maret 2021.

”Termasuk sosialisasi akan dioptimalkan kembali, sehingga tanggal 1 April 2021 mendatang Pemkab Sumedang akan me-launching parkir berlangganan ini,” katanya. (rls/jpnn)

Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:


Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler