jpnn.com, NUNUKAN - Upacara Hari Sumpah Pemuda 2019 di perbatasan RI-Malaysia, tepatnya di Patok 7 Kecamatan Sebatik Tengah, Kabupaten Nunukan, Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara), Senin (28/10) berlangsung dalam suasana yang mengharukan.
Meski diguyur hujan dan lokasi dalam kondisi becek, tetapi tetap berlangsung khidmat dan lancar. Peserta upacara terdiri atas 500 orang dari sejumlah sekolah dari lima kecamatan di Pulau Sebatik.
BACA JUGA: Amerika Bunuh Bos ISIS, Iran: Dia Makhluk Ciptaanmu Sendiri
Sebagai rangkaian Hari Sumpah Pemuda di pulau yang berbatasan dengan Malaysia ini sebelumnya digelar perkemahan atau Jambore Tapal Batas II sejak 24 Oktober 2019.
Salah seorang pembina Pramuka pada kegiatan tersebut, Rajawali menyebutkan, peringatan Hari Sumpah Pemuda 2019 di tapal batas RI-Malaysia ini berlangsung lancar dan khidmat.
BACA JUGA: Kampiun di French Open 2019, Minions: Bulu Tangkis Sangat Menyenangkan Buat Kami
"Walaupun lokasi pelaksanaan upacara di Patok 7 Desa Sei Limau Kecamatan Sebatik Tengah ini dalam kondisi becek karena diguyur hujan sejak dini hari, upacara tetap berlangsung dengan baik dan lancar," katanya.
Bertindak selaku inspektur upacara adalah Camat Sebatik Tengah, H Zulkifli. Usai upacara dilanjutkan dengan penyerahan Surat Hibah Bumi Perkemahan Perbatasan dari Kepala Desa Sei Limau Mardin kepada Ketua Kwartir Ranting (Kwarran) Pramuka Sebatik Tengah. (antara/jpnn)
Redaktur & Reporter : Adek