jpnn.com, JAKARTA - Revolusi industri keempat yang ditandai dengan pesatnya perkembangan teknologi informasi dan digital tengah terjadi.
Banyak pihak mendapatkan keuntungan besar, di sisi lain tak sedikit pula terlibas dan mengalami kehancuran.
BACA JUGA: Mensos Juliari & Edhy Prabowo Pernah Hadir di Podcast, Deddy Corbuzier: Mungkin Gue yang Goblok
Menyadari perubahan itu, CEO Surge Hermansjah Haryono mengatakan perubahan teknologi selalu menimbulkan disrupsi.
"Lupakan tentang teknologi, inovasi secara umum menyebabkan disrupsi," ujar Hermansjah, Senin,(7/11).
BACA JUGA: Asyik, SURGE Siapkan Internet Gratis di Ruang Publik
Hermansjah mengungkapkan optimisme tentang teknologi yang akan terus berkembang dalam nuansa positif. Menurut dia, teknologi juga mampu memperbaiki masalah dunia yang kompleks.
Dalam Revolusi Industri Keempat, ungkap Hermansjah, Surge fokus pada teknologi bergerak yang memang sudah menjadi nadi perusahaan.
BACA JUGA: Penetapan Tersangka Terhadap Mulyadi Terkesan Dipaksakan?
Dulu perusahaan hanya fokus pada teknologi pendukung perusahaan.
"Kami menyiapkan diri dengan setiap perubahan teknologi. Kami memiliki serangkaian inovasi yang selalu mengikuti perkembangan teknologi serta kesiapan penggunanya. Kami juga bekerja sama dengan partner atau klien untuk membantu mereka tetap kompetitif," katanya.
Sebagai pelaku industri peranti lunak, menurut Hermansjah, perusahaannya harus memiliki kemampuan luas dengan teknologi yang terkini. Karena itu, pihaknya membangun tim terbaik dengan berbagai keahlian mulai dari Doktor, Teknisi, Akuntan, Ilmuwan, Ekonom, dan sebagainya.
"Kita tidak hanya membutuhkan orang yang paham di industri teknologi, tetapi pemimpin yang menguasai berbagai bidang yang beragam karena Teknologi berasimilasi dengan seluruh aspek kehidupan," tuturnya.
Menurut dia, partner sekarang datang ke Surge untuk menjadikan perusahaannya lebih efisien, kompetitif dan membutuhkan solusi nilai tambah.
Perusahaan teknologi informasi juga akan menyatu dan menjadi katalisator proses transformasi digital yang dilakukan banyak pihak. Itu dibutuhkan oleh perusahaan-perusahaan di berbagai sektor yang menjadi klien utama Surge.
Seperti diketahui, industri jasa termasuk jasa internet dewasa ini kian berkembang dengan sentuhan inovasi teknologi digital.
"Kami memperkuat teknologi mereka. Banyak di antara mereka memiliki teknologi canggih, tetapi tidak memiliki pelayanan untuk menerapkan peranti lunak mereka. Mereka mitra kami dan bukan rival. Solusi yang Kami berikan juga termasuk perihal lisensi-lisensi yang dibutuhkan karena perkembangan teknologi ini berjalan sangat cepat," serunya.
Prinsip yang dijalankan Surge adalah menciptakan inovasi yang legal untuk klien. Melalui integrasi teknologi, pekerjaan klien menjadi lebih efisien dan efektif dengan konteks sesuai ekosistem masing-masing perusahaan.(chi/jpnn)
Redaktur & Reporter : Yessy