Survei ASI Sebut Publik Puas dengan Kinerja Kapolri Tangani Kasus Brigadir J

Kamis, 25 Agustus 2022 – 10:49 WIB
Direktur Eksekutif Arus Survei Indonesia Ali Rif’an mengatakan 70,4 persen responden puas terhadap kinerja Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo. Dok Survei ASI

jpnn.com, JAKARTA - Kinerja Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dalam menangani insiden penembakan Brigadir J dinilai cukup baik positif oleh masyarakat.

Direktur Eksekutif Arus Survei Indonesia Ali Rif’an mengatakan 70,4 persen responden mengatakan puas terhadap kinerja Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dalam mengurai misteri penembakan Brigadir J.

BACA JUGA: 4 Fakta Fahmi Alamsyah yang Diungkap Kapolri Sigit, Nomor 2 Tak Disangka

"Yang tidak puas 25,2 persen (gabungan antara kurang puas 18,0 persen & sangat tidak puas 7,2 persen). Adapun 4,4 persen mengaku tidak tahu/tidak jawab,” kata Ali dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Kamis (25/8).

Ali juga menyebut sikap Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo yang akan menindak tegas kepada pejabat-pejabat Polri yang terlibat judi online dll, juga dinilai positif oleh publik.

BACA JUGA: Pantun Habib Aboe di Depan Kapolri Bikin Ngakak, Ada Kata Mama, Sentil Tragedi KM 50

Sebanyak 71,2 persen responden menilai sikap itu sudah tegas (gabungan cukup tegas 54,9 persen & sangat tegas 16,3 persen).

Menurut Ali Rif’an, Kapolri juga dinilai sigap dan transparan dalam menangani kasus penembakan Brigadir J ini.

Ali menyebut isu tersebut tidak mempengaruhi persepsi publik terhadap kinerja pemerintah. Artinya, di tengah kasus insiden penembakan Brigadir J yang bergulir begitu kencang satu bulan lebih, ternyata persepsi publik terhadap kinerja pemerintah tetap positif.

Persepsi publik terhadap kinerja pemerintah juga tidak terpengaruh. Sebanyak 73,1 persen publik mengaku puas (gabungan antara cukup puas 54,5 persen & sangat puas 18,6 persen) dengan kinerja Pemerintahan Joko Widodo-Ma’ruf Amin. 

"Tidak puas diangka 24,4 persen (gabungan antara kurang puas 21,3 persen & sangat tidak puas 4,1 persen). Adapun yang mengaku tidak tahu/tidak jawab 1,4 persen,” tambah Ali Rif’an.

program unggulan Kapolri yang paling bagus direspons adalah tilang elektronik yakni, 29,4 persen, disusul perpanjangan SIM melalui aplikasi 28,8 persen, samsat digital nasional 27,8 persen, dan ujian tulis untuk SIM baru 5,5 persen.

Adapun 8,4 persen mengaku tidak tahu/tidak jawab. Sedangkan Surat Ijin Mengemudi (SIM) 31,9 persen, Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK) 28,3 persen, dan Surat Tanda Nomor Kendaraan Bermotor (STNK) 14,0 persen merupakan tiga besar layanan-layanan Kepolisian yang paling memuaskan.

“Terkait layanan Polri, tilang elektronik 29,4 persen dinilai publik sebagai program unggulan Kapolri yang paling bagus, sedangkan Sedangkan Surat Ijin Mengemudi (SIM) 31,9 persen, Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK) 28,3 persen, dan Surat Tanda Nomor Kendaraan Bermotor (STNK) 14,0 persen merupakan tiga besar layanan-layanan Kepolisian yang paling memuaskan,” ujar mantan Manajer Riset Poltracking Indonesia itu. 

Sebagai informasi, survei dilaksanakan pada 18 – 23 Agustus 2022 di 34 provinsi di Indonesia dengan cara telesurvei, yaitu responden diwawancara melalui kontak telepon menggunakan kuesioner. Metode penarikan sampel Multistage Random Sampling. 

Jumlah responden 1.200 responden dengan margin of error +/- 2.9 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.(mcr8/jpnn)

Video Terpopuler Hari ini:


Redaktur : Elvi Robiatul
Reporter : Kenny Kurnia Putra

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag

Terpopuler