jpnn.com, JAKARTA - Hasil survei Indikator Politik Indonesia menemukan, elektabilitas capres – cawapres Jokowi - Ma'ruf sebesar 55,4 persen. Elektabilitas Prabowo - Sandiaga hanya 37,4 persen. Jadi, ada selisih 18 persen.
"Selisih kurang lebih sekitar 18 persen. Nah, kalau kami cek trennya seperti ini," kata Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia Burhanuddin Muhtadi ditemui di kantornya, Rabu (3/4).
BACA JUGA: Data Indikator Politik: Elektabilitas Prabowo – Sandi Naik Tajam, Mampukah Mengejar?
Burhanuddin menyebutkan, responden yang belum menentukan pilihan atau undecided voters itu 7,2 persen.
Burhanuddin menjelaskan, masyarakat masih puas dengan kinerja Jokowi selama memimpin Indonesia selama lebih 4 tahun. Terbukti, masyarakat yang mengaku puas atas kinerja Jokowi mencapai 71,3 persen.
BACA JUGA: Kinerja Jokowi Puaskan Masyarakat, Elektabilitas Prabowo Tak Sampai 40%
BACA JUGA: Data Indikator Politik: Elektabilitas Prabowo – Sandi Naik Tajam, Mampukah Mengejar?
Sementara itu, kurang puas mencapai 24,4 persen dan tidak puas sebanyak 3,5 persen. Sisanya 0,8 tidak menjawab.
BACA JUGA: Survei LSI Denny JA: Jokowi Perhatian pada Rakyat, Prabowo?
Kepuasan ini yang membuat Jokowi meraup elektabilitas lebih tinggi dibandingkan Prabowo. Selain itu, rakyat merasa yakin Jokowi pantas memimpin Indonesia.
"Sebanyak 65 persen responden menganggap Jokowi layak memimpin,” ujar Burhan. Sisanya 23,7 persen kurang yakin dan 5,3 persen tidak yakin sama sekali. Sisanya tidak tahu 6 persen.
Indikator Politik Indonesia melaksanakan survei pada 22 sampai 29 Maret 2019. Sebanyak 1.220 responden terlibat dalam survei ini.
BACA JUGA: Para Pimpinan Honorer K2 Ribut Sendiri, Prabowo atau Jokowi?
Survei menggunakan metode multistage random sampling. Survei ini memiliki margin of error sebesar 2,9 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.
Indikator Politik Indonesia mengumpulkan data dengan wawancara tatap muka. Responden adalah warga negara Indonesia dan sudah punya hak pilih berdasarkan peraturan yang berlaku. (mg10/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Hasil Survei Terbaru LSI Denny JA: Selisih Semakin Jauh, Telak!
Redaktur & Reporter : Aristo Setiawan