jpnn.com, JAKARTA - Lembaga Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) merilis hasil survei terbaru untuk mengetahui tingkat elektabilitas para sosok yang santer disebut sebagai bakal capres 2024.
Direktur Riset SMRC Deni Irvani mengatakan dalam survei yang dilakukan pada 30 April hingga 7 Mei 2023 itu, para responden disodorkan tiga nama.
BACA JUGA: TKRPP-PDIP Ungkap 457 Organisasi Sukarelawan Jadi Pendukung Ganjar
Ketiga nama tersebut yakni Ganjar Pranowo, Prabowo Subianto, dan Anies Baswedan. Dalam simulasi tertutup itu, Ganjar menempati posisi pertama dengan elektabilitas 39,2 persen.
Lalu, disusul oleh Menteri Pertahanan, Prabowo Subianto dengan dukungan sebesar 32,1 persen. Di posisi ketiga ada Anies Baswedan dengan elektabilitas sebesar 19,7 persen. Kemudian ada 8,9 persen yang menjawab tidak tahu.
BACA JUGA: Sejuta Doa untuk Ganjar Pranowo Datang dari Cianjur
Dari hasil survei tersebut, diketahui elektabilitas Ganjar yang kini masih menjabat Gubernur Jawa Tengah melambung tinggi pasca-deklarasi oleh PDIP sebagai capres 2024.
“Dalam dua tahun terakhir, dari Mei 2021 ke Mei 2023, dukungan kepada Ganjar naik dari 25,5 persen menjadi 39,2 persen,” ujar Deni dalam paparan survei SMRC, Jumat (12/5).
BACA JUGA: SMRC Nilai Ganjar Berpeluang Pacu Elektabilitas Dibanding Prabowo dan Anies
“Sementara Prabowo cenderung stagnan dari 34,1 persen menjadi 32,1 persen, dan Anies cenderung menurun dari 23,5 persen menjadi 19,7 persen,” sambung dia.
Deni menambahkan dukungan kepada Ganjar dalam sebulan terakhir terus menguat setelah dia dideklarasikan sebagai capres dari 33,2 persen di awal April 2023 menjadi 39,2 persen di awal Mei 2023, atau naik 6 persen.
“Dukungan pada Prabowo relatif stabil dari 31,5 persen menjadi 32,1 persen. Sementara dukungan kepada Anies turun dari 24,2 persen menjadi 19,7 persen,” ujar dia.
Berdasar hasil survei juga, dapat disimpulkan bahwa Ganjar menarik suara Anies dan yang belum memutuskan dalam sebulan terakhir.
Adapun populasi survei ini adalah seluruh warga negara Indonesia yang punya hak pilih dalam pemilihan umum, yakni mereka yang sudah berusia 17 tahun atau lebih, atau sudah menikah ketika survei dilakukan.
Dari populasi itu dipilih secara random (multistage random sampling) sebanyak 1.220 responden. Response rate (responden yang dapat diwawancarai secara valid) sebesar 1.020 atau 84 persen.
Sebanyak 1.020 responden ini yang dianalisis. Margin of error survei dengan ukuran sampel tersebut diperkirakan sebesar 3,1 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen (asumsi simple random sampling).
Para responden terpilih diwawancarai lewat tatap muka oleh pewawancara yang telah dilatih.
Adapun quality control terhadap hasil wawancara dilakukan secara random sebesar 20 persen dari total sampel oleh supervisor dengan kembali mendatangi responden terpilih. (cuy/jpnn)
Yuk, Simak Juga Video ini!
BACA ARTIKEL LAINNYA... Tuan Guru Sahabat Ganjar Sumut Gelar Pelatihan Membaca Al-Qurâan dan Makhorijul Huruf di Medan
Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan