Survei Terkini: PKS Paling Tak Solid Dukung Prabowo - Sandi

Minggu, 26 Agustus 2018 – 23:23 WIB
Fraksi Partai Keadilan Sejahtera. Foto: dokumen JPNN

jpnn.com, JAKARTA - Lembaga survei Alvara Research Center (ARC) mengungkap temuan menarik tentang tingkat dukungan simpatisan dan kader Partai Keadilan Sejahtera (PKS) terhadap figur calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) untuk Pemilu 2019. Merujuk survei itu, hampir setengah responden dari kader PKS tak akan memilih Prabowo Subianto - Sandiaga S Uno pada pemilihan presiden (pilpres) tahun depan.

Sebelumnya PKS memutuskan untuk mengusung Prabowo - Sandi. Partai berlambang bulan sabit kembar itu berkoalisi dengan Gerindra, PAN dan partai Demokrat untuk mengusung duet yang akan menjadi penantang bagi Joko Widodo - KH Ma’ruf Amin tersebut.

BACA JUGA: Prabowo-Sandi Dominan di Sumatera, Jokowi-Maruf Kuasai Jawa

Menurut Founder ARC Hasanuddin Ali, survei lembaganya menunjukkan kader PKS tak solid dalam mendukung Prabowo - Sandi. Sebab, hanya 53,3 persen responden survei dari kader PKS dan simpatisannya yang setuju dengan pasangan tersebut.

“Biasanya PKS itu partai yang solid mendukung paslon (pasangan calon, red) yang diusung," kata Hasanuddin dalam paparan hasil survei ARC di Jakarta Pusat, Minggu (26/8).

BACA JUGA: Kaji Najwa Shihab & Erick Thohir untuk Pimpin Timses Jokowi

Angka itu jauh di bawah kader dan simpatisan Partai Gerindra. Sebab, sekitar 87,5 persen responden survei yang berlatar kader dan simpatisan Gerindra bakal memilih Prabowo - Sandi.

Bahkan, tingkat dukungan kader dan simpatisan PAN kepada Prabowo - Sandi masih di atas PKS. Angkanya mencapai 72,5 persen.

BACA JUGA: Doa Sandi untuk KH Maruf Amin Setelah Naik Haji

Bahkan, tingkat dukungan kader dan simpatisan Partai Demokrat (PD) terhadap duet Prabowo - Sandi juga masih di atas PKS. Angkanya mencapai 63,9 persen.

Menurut Hasanuddin, ketidaksolidan PKS terpicu kekecewaan atas keputusan Prabowo yang tak menggandeng kader partai pimpinan M Sohibul Iman itu sebagai cawapres. Padahal, sebelumnya PKS sudah menyiapkan sembilan nama kadernya untuk menjadi cawapres bagi Prabowo.

Alih-alih memilih kader PKS, Prabowo justru menggandeng Sandiaga yang notabene anak buah mantan Danjen Kopassus itu di Gerindra. “Ternyata Pak Prabowo lebih memilih kader Gerindra sendiri, Sandiaga Uno, sehingga ada unsur kejut juga kekecewaan mereka (PKS, red) terhadap pasangan ini ya," pungkasnya.

Survei ARC dilakukan terhadap 1.500 responden berusia di atas 17 di seluruh provinsi dengan menggunakan multistage random sampling. Margin of error dalam survei yang dilakukan pada 12-18 Agustus itu di angka 2,5 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen.(aim/JPC)

BACA ARTIKEL LAINNYA... #2019GantiPresiden Ditolak di Mana-Mana, Sandi Bilang Begini


Redaktur & Reporter : Antoni

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler