Survei Voxpol: Elektabilitas Emanuel Mekiades Laka Lena-Johanis Asadoma Moncer

Jumat, 18 Oktober 2024 – 10:43 WIB
Peneliti Voxpol M Erfa Redhani mengatakan elektabilitas Emanuel Mekiades Laka Lena-Johanis Asadoma makin moncer. Foto: Tangkapan layar hasil survei Voxpol

jpnn.com - JAKARTA - Peneliti Voxpol M Erfa Redhani mengatakan hasil riset yang dilakukan timnya mendapati pasangan Emanuel Mekiades Laka Lena-Johanis Asadoma dianggap layak memimpin Nusa Tenggara Timur (NTT).

Hal itu membuat elektabilitas pasangan nomor urut 2 itu lebih moncer ketimbang dua pesaingnya.

BACA JUGA: Hasil Survei Voxpol Center: Elektabilitas Melki-Johanis Ungguli Dua Rivalnya di Pilgub NTT

“Sebanyak 36,4 persen responden menilai pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur NTT nomor urut 2, Emanuel Mekiades Laka lena-Johanis Asadoma, paling layak memimpin NTT,” Erfa Redhani, saat memaparkan hasil survei preferensi pemilih bertajuk Meneropong Peta Elektoral Terkini Pemilihan Gubernur NTT pada Pilkada 2024, Kamis (17/10).

Erfa memaparkan, elektabilitas Emanuel Mekiades Laka lena-Johanis Asadoma persentasenya adalah 37,3 persen. Posisi kedua ditempati Yohanis Fransiskus Lema-Jane Natalia Suryanto dengan 33,8 persen, selanjutnya di posisi ketiga 15,2 persen.

BACA JUGA: Survei Voxpol Center: Elektabilitas Prabowo Selalu Ungguli Ganjar di Semua Simulasi Capres

Begitu juga dengan elektabilitas Calon Wakil Gubernur pasangan Emanuel Mekiades Laka Lena-Johanis Asadoma unggul di poisisi pertama, disusul Yohanis Frasiskus Lema-Jane Natalia Suryanto di posisi ke dua disusul oleh pasangan Simon Petrus Kamlasi-Andreas Garu di poisi ke tiga.

“Tim sukses pasangan Emanuel Melkiades Laka Lena-Johanis Asadoma paling aktif dalam melakukan sosialisasi,” tambahnya.

Diktahui, survei ini dilakukan selama 10 hari, dari 5-14 Oktober 2024 dengan jumlah responden sebanyak 1.200 dengan prosi 50 persen laki-laki dan 50 persen perempuan dari 22 kabupaten.

Populasi survei ini adalah seluruh WNI yang berdomisili di Provinsi NTT dan mempunyai hak pilih ketika survei ini dilaksanakan. Setiap responden terpilih dilakukan wawancara dengan metode tatap muka (face to face) oleh pewawancara yang sudah terlatih dengan menggunakan aplikasi berbasis android, i-voxpol.

Lalu survei ini juga mengkonformasi ulang 20 persen dari total sampel secara random dengan cara mendatangi dan mewawancarai kembali responden terpilih oleh koordinator wilayah dan 10 persen oleh tim verifikator voxpol pusat dengan mewawancarai kembali responden melalui telepon untuk memastikan validasi data.

Pengambilan sampel menggunakan metode multistage random sampling dengan toleransi kesalahan (margin of error) sebesar ±2,83 persen, pada tingkat kepercayaan 95 persen.(mcr10/jpnn)


Redaktur & Reporter : Elvi Robiatul

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag
Voxpol   Survei   Elektabilitas   NTT   pilkada  

Terpopuler