Susilo Bambang Yudhoyono Bangun Museum dan Galeri Seni SBY-Ani

Minggu, 23 Februari 2020 – 06:00 WIB
SBY ketika meresmikan dimulainya pembangunan Museum dan Galeri Seni SBY-ANI, di Pacitan, Jawa TImur, Sabtu (22/2). Foto: Istimewa

jpnn.com, PACITAN - Presiden keenam RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) meresmikan pembangunan Museum dan Galeri Seni SBY-ANI, di Jalan Lingkar Selatan (JLS), Ploso, Pacitan, Jawa Timur, Sabtu (22/2).

Museum itu berdiri di atas lahan seluas 1,5 hektare. Sementara bangunan total museum dan galeri seni keseluruhan mencapai sekitar 7.500 m persegi.

BACA JUGA: Tampil Sporty, Ibas Buka Laga Perdana Invitasi Bola Voli Pacitan SBY Cup 2020

"Museum ini kami persembahkan untuk masyarakat Indonesia utamanya generasi muda dan generasi mendatang. Juga dipersembahkan untuk Almarhumah Ibu Ani Yudhoyono. Ini adalah tanda cinta saya dan keluarga yang amat dalam pada almarhumah istri tercinta," kata SBY dalam sambutannya.

Ketua Umum Partai Demokrat itu menyebutkan, almarhumah sang istri begitu mencintai Pacitan, sehingga sangat bersemangat dengan ide pembangunan museum tersebut semasa hidupnya.

BACA JUGA: Massa Aksi 212 Bandingkan Era Jokowi dengan SBY

"Ibu Ani sangat mendorong untuk segera dilaksanakan pembangunan museum dan galeri seni ini. Ketika di rumah sakit Singapura, Ibu Ani bilang "Pepo kalau nanti saya sudah sembuh, kita atur nanti pembangunan museum dan galeri itu". Itu kata-kata almarhumah yang saya ingat sampai kapanpun," kata dia.

Tampak hadir dalam acara itu Agus Harimurti Yudhoyono dan Annisa Pohan, Edhie Baskoro Yudhoyono dan Aliya Rajasa, serta para cucu, Aira, Airlangga, Sakti, dan Gaia.

BACA JUGA: Putu Supadma: SBY Sangat Berjasa Memajukan Museum di Indonesia

Selain itu, hadir pula mantan Wakil Presiden Boediono, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Dardak, Bupati Pacitan Indartato, serta para mantan pejabat pemerintah, menteri dan wakil menteri Kabinet Indonesia Bersatu (KIB) I dan II.

SBY menjelaskan, Museum Kepresidenan Amerika Serikat seperti Truman, Eisenhower, Clinton, dan Bush yang pernah dikunjungi SBY bersama Ibu Ani dan keluarga, juga dibangun di tanah kelahiran mereka masing-masing.

"Dari situlah juga saya mendapatkan inspirasi membangun museum di Pacitan," kata pria berusia 70 tahun itu.

Direktur Museum dan Galeri Seni SBY-ANI, Ossy Dermawan menjelaskan, Museum Kepresidenan SBY menampilkan sejarah hidup SBY yang dibagi menjadi berbagai tema. Dimulai dari masa kecil dan remaja SBY di Pacitan, hingga terpilih menjadi presiden pertama yang dipilih secara langsung oleh rakyat di tahun 2004.

Pembangunan Museum dan Galeri Seni SBY-Ani ini merupakan cara SBY untuk mewariskan nilai-nilai kepemimpinan dan pemikirannya kepada para generasi muda penerus bangsa.

Rencananya, museum itu tidak hanya akan mengcover sejarah manis-getir kehidupan SBY semasa tinggal di Pacitan, tetapi juga perjalanan pendidikan, karier militer, politik-pemerintahan, hingga capaian kerja satu dekade pemerintahan (2004-2014).

"Museum ini juga dilengkapi dengan galeri seni Ani Yudhoyono, yang didedikasikan untuk mengenang warisan dan kontribusi besar Ibu Kristianti Herwati atau Ani Yudhoyono kepada bangsa saat mengabdikan dirinya mengemban tugas sebagai Ibu Negara," kata Ossy. (fat/jpnn)


Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag
SBY   Ani Yudhoyono   museum  

Terpopuler