jpnn.com, TEHERAN - Iran telah mengembangkan rudal balistik yang mampu terbang dengan kecepatan hipersonik, kata seorang perwira militer senior kepada wartawan, Kamis.
Sistem senjata itu memiliki menembus semua jenis pertahanan anti-rudal yang ada saat ini. Karena itu, rudal hipersonik kerap disebut sebagai senjata tanpa tanding.
BACA JUGA: Di Depan Warga AS, Joe Biden Bersumpah Akan Bebaskan Iran
Berita itu datang dari Amir Ali Hajizadeh, komandan Pasukan Dirgantara Korps Pengawal Revolusi Islam (IRGC).
Dia berbicara kepada wartawan di sela-sela acara peringatan yang didedikasikan untuk pendahulunya, Hassan Tehrani Moghadam, yang dipuji karena meluncurkan program rudal balistik jarak jauh Iran.
BACA JUGA: Petinggi Dewan Keamanan Iran dan Rusia Bertemu, Ini yang Dibahas
Hajizadeh menekankan bahwa teknologi untuk mencegat rudal hipersonik tidak mungkin dikembangkan dalam beberapa dekade ke depan, tetapi tidak memberikan rincian lebih lanjut tentang sistem senjata baru yang diklaim.
Senjata hipersonik datang dalam berbagai desain, tetapi semuanya mampu menahan kondisi ekstrim terbang melalui atmosfer dengan kecepatan melebihi lima kali kecepatan suara.
BACA JUGA: Bea Cukai-Polri Bongkar Penyelundupan Sabu-Sabu dalam Keramik, Pelakunya 2 WN Iran
Hanya segelintir negara, seperti Rusia, Cina, dan AS, punya teknologi canggih untuk membuat senjata semacam itu.
Iran banyak berinvestasi dalam mengembangkan kemampuan rudal sejak perang selama satu dekade dengan Irak pada 1980-an.
Washington memberlakukan sejumlah sanksi sepihak terhadap Iran, beberapa di antaranya secara langsung terkait dengan uji coba rudalnya. (RT/dil/jpnn)
Redaktur & Reporter : M. Adil Syarif