jpnn.com, WALES - Aston Martin merilis Sport Utility Vehicle (SUV) pertama, DBX, yang diharapkan dapat mendorong kinerja perusahaan lebih baik.
"DBX menjadi mobil yang mendorong Aston Martin ke era baru yang berani," kata Chief Creative Officer Aston, Marek Reichman yang dikutip dari Reuters.
BACA JUGA: Didukung Lenovo, Aston Martin Siap Hadirkan Mobil Paling Indah
Aston Martin yang terkenal sebagai pembuat mobil "James Bond", mengalami masa sulit sejak 2018 karena penjualan yang mengecewakan.
Mereka membutuhkan dana segar, hingga miliarder Lawrence Stroll datang sebagai investor.
BACA JUGA: Wanita Lempar dan Ancam Sobek Quran, Ini Kata Kapolres
Aston Martin mengurangi tenaga kerja selama krisis. Namun, hal itu tidak cukup karena diperparah dengan pandemi COVID-19.
Terbilang telat keputusan Aston Martin merilis DBX ke pasar SUV premium, namun pembuat mobil Inggris itu optimistis produknya bisa diterima.
BACA JUGA: Ikhtiar Bos Baru Aston Martin Membalikkan Nasib
Aston Martin DBX dibangun di pabrik baru St Athan di Wales, di mana model produksi mereka sempat berhenti pada Maret karena COVID-19.
Meski sudah memasuki fase yang lebih longgar, tetapi perusahaan belum menetapkan tanggal untuk kembali memproduksi model itu. (ant/jpnn)
Redaktur & Reporter : Rasyid Ridha