jpnn.com, SAINT PETERSBURG - Swiss akan tampil tanpa Granit Xhaka saat jumpa Spanyol pada perempat final EURO 2020 di Saint Petersburg, Jumat (2/7) WIB.
La Nati -julukan Timnas Swiss- melaju ke delapan besar usai menyingkirkan kampiun Piala Dunia 2018, Prancis, lewat adu penalti setelah di waktu normal bermain imbang 3-3.
BACA JUGA: Swiss Wajib Waspada, Starter atau Pemain Cadangan Spanyol Sama-Sama Bahaya
Namun, kemenangan La Nati harus dibayar mahal dengan kartu kuning yang diterima kapten mereka Granit Xhaka. Hal itu membuat sang pemain harus absen di laga kontra Spanyol akibat akumulasi kartu kuning.
Kehilangan sang kapten membuat pelatih Swiss Vladimir Petkovic memutar otak mencari pengganti Xhaka yang merupakan elemen penting timnya.
BACA JUGA: Jelang Swiss vs Spanyol, Berikut Statistik serta Head to Head yang Perlu Diketahui
Untuk itu, pria berusia 57 tahun ini menginstruksikan pemain lainnya agar tampil ekstra kerja keras di laga melawan Spanyol.
“Ketika salah satu pemain penting kami seperti Xhaka absen, kami harus bekerja 10 persen lebih semangat. Saya yakin itu akan terlihat pada pertandingan melawan Spanyol,” ungkap Petkovic.
Mantan pelatih Lazio ini yakin mampu mengalahkan Spanyol karena mereka sudah membuktikannya dengan mengirim Prancis ke luar turnamen ini.
“Melihat beberapa pertandingan terbaru, mereka adalah tim pekerja keras. Spanyol favorit di laga ini, tetapi kami ingin meraih tujuan dan terus maju," pungkas Petkovic.
Usai membawa tim asuhannya ke perempat final EURO 2020, Petkovic kini dikenang sebagai pelatih pertama Swiss yang sukses membawa Granit Xhaka dan kolega lolos ke perempat final turnamen besar sejak Piala Dunia 1954. (uefa/mcr16/jpnn)
Simak! Video Pilihan Redaksi:
Redaktur & Reporter : Muhammad Naufal