jpnn.com, JAKARTA - Ketua Dewan Pembina Persija Jakarta, Komjen Pol (Purn) Syafruddin menilai pengurus PSSI sekarang sudah kompeten mengurus sepak bola nasional.
Syafruddin menolak dorongan anggota PSSI melakukan KLB. Pelan tapi pasti, prestasi sepak bola Indonesia di kancah internasional sudah mulai membaik, minimal dalam dua tahun terakhir , iklim sepak bola Indonesia mulai bergerak ke arah positif.
BACA JUGA: Pembina Persija Berharap Joko Driyono Pimpin PSSI Sampai 2020
“Paling tidak, dalam 2 terakhir bola terpuruk, 2017 dan 2018 bangkit sedikit demi sedikit karena ditangani pikiran dan hati bersih,” papar mantan Wakapolri ini.
Syafruddin sendiri termasuk bertangan dingin dalam melakukan pembinaan pemain di level klub. Dia mengantarkan Bhayangkara FC dan Persija tampil menjadi juara kasta tertinggi di Liga Indonesia.
BACA JUGA: Banyak Pengurus Persija Mundur, Komjen Syafruddin: Jakmania Harus Kompak
“Saya dua tahun masuk berkecimpung walau hanya pembina 2017 Bhayangkara 2018 Persija , tapi dua tim tersebut menjadi juara, “ sambung dia.
Keberhasilan mengantarkan dua tim tersebut menjadi kampiun tidak lepas dari iklim positif sepak bola di Tanah Air.
BACA JUGA: Gatot: Saya Ingatkan ke PSSI, Jangan Lapor
“Saya percaya, pengurus PSSI itu orang baik semua, sama-sama memiliki niatan baik untuk majuka sepak bola Indonesia .”
“Mereka semua memiliki sifat-sifat profesional, ke depan semua harus bersatu jangan seperti di masa lalu. Semua harus bersama-sama memperbaiki kondisi sepakbola di Tanah Air. Saya meminta kepada pengurus sepakbola betul-betul mengelola dengan baik. Jangan sampai membuat kecewa," imbuh pria yang juga MenPAN-RB ini.(dkk/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Agum Gumelar: Biarkan Mereka Bekerja
Redaktur & Reporter : Muhammad Amjad