jpnn.com - Presiden PKS Ahmad Syaikhu menyebutkan parpolnya dengan paslon nomor urut satu Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar atau AMIN punya visi yang sama, yakni membela tenaga kerja.
"Komitmen PKS terhadap para pekerja sudah berlangsung lama, baik melalui struktur maupun legislasi, selaras dengan apa yang dibawa Paslon AMIN," kata mantan Wakil Wali Kota Bekasi itu dalam keterangan persnya, Selasa (30/1).
BACA JUGA: Fraksi PKS Dukung Menlu Retno Walk Out Saat Dubes Israel Bicara di Sidang DK PBB
Dia mengatakan pernyataan Anies dalam Desak dan Slepet AMIN di hadapan buruh serta ojol sejalan dengan perjuangan PKS soal penciptaan lapangan kerja, upah berkeadilan, hingga kemajuan ekonomi berbasis kemandirian dan pemerataan.
"Pada Pemilu 2024 ini, PKS membawa gagasan Kerja Gampang yang ingin menghadirkan delapan juta lapangan kerja baru," ungkap Syaikhu.
BACA JUGA: Tanggapi Netizen, Masinton Tak Masalah Nomor Urutnya Posisi Buncit
Dia melanjutkan PKS sejak awal konsisten membela nasib pekerja salah satunya sejak awal menolak UU Cipta Kerja yang merugikan pekerja.
Menurutnya, UU Cipta Kerja terbukti merugikan perlindungan terhadap pekerja dan tidak memberikan dampak signifikan terserapnya tenaga kerja.
BACA JUGA: Istana Sebut Mahfud Ingin Bertemu Jokowi, belum Menyampaikan Surat Pengunduran Diri
Syaikhu menuturkan investasi yang masuk dan diakui pemerintah tidak memberikan dampak terhadap penyerapan tenaga kerja lokal.
"PKS sejak awal konsisten menolak Omnibus Law Cipta Kerja yang dinilai banyak merugikan pekerja, mulai dari prosesnya yang kurang melibatkan unsur pekerja, peraturan kontrak, upah, PHK, dan lain sebagainya," kata dia. (ast/jpnn.com)
Simak! Video Pilihan Redaksi:
Redaktur : M. Fathra Nazrul Islam
Reporter : Aristo Setiawan