SYL Kritik Spanduk Tol Pendukung Jokowi

Senin, 11 Juni 2018 – 23:34 WIB
Ilustrasi spanduk provokatif di tol. (Foto: FB/jpnn)

jpnn.com, JAKARTA - Ketua DPP Partai Nasdem Syahrul Yasin Limpo memperingatkan para pendukung Presiden Joko Widodo agar tidak kebablasan dalam mengampanyekan orang nomor satu itu. Mereka haris ingat, sebagai kepala negara Jokowi harus bekerja dan melayani seluruh warga negara.

Syahrul mengatakan, Presiden bukan hanya untuk para pendukung dan pemilihnya saja. "Presiden sudah mencontohkan itu dalam hampir tahun masa kerjanya. Presiden tidak memandang mana daerah yang dulu beliau dapat suara banyak, mana daerah tempat dapat suara belum optimal. Semua daerah, selama memang sesuai kebutuhan, dibangun," kata dia, Senin (11/6).

BACA JUGA: Praktik Keislaman Indonesia Jadi Teladan Dunia

Para pendukung diharapkan meneladani hal itu. Karena itu, dia berharap tidak ada lagi penyebaran materi-materi negatif yang malah bisa membuat kerja Presiden tidak diapresiasi.

"Seperti spanduk-spanduk soal tol itu, jangan ada lagi. Presiden membangun infrastruktur untuk kejayaan dan kebesaran bangsa ini. Pembangunan-pembangunan infrastruktur itu bukti visi Presiden Jokowi untuk memperkuat dan memakmurkan Indonesia," ujarnya.

BACA JUGA: PSI: Infrastruktur Juru Kampanye Terbaik Jokowi

Dia memahami ada sebagian pendukung Presiden sudah kehabisan kesabaran karena kinerja Jokowi tidak diapresiasi. Bahkan, Jokowi terus dicela hingga dengan materi-materi yang sulit dicerna akal.

"Orang-orang yang belum mengapresiasi Presiden jangan dicela atau diperlakukan secara negatif. Justru pendukung harus semakin semangat untuk menyebarkan kinerja Presiden dengan cara-cara yang baik. Saya yakin, orang Indonesia baik-baik," tuturnya.

BACA JUGA: Viral Spanduk Provokatif di Tol, Begini Reaksi Fadli Zon

SYL menyebut, Jokowi sudah bekerja keras untuk melayani seluruh warga negara tanpa membedakan pilihan politik apalagi SARA.

"Kalau mau mengajak orang agar ikut mendukung Presiden Jokowi, lakukan dengan cara baik. Mana mungkin orang mau dekat-dekat kalau disindir, dicela, apalagi sampai menggunakan cara kasar seperti fitnah. Infrastruktur sudah selesai, cukup berkata Alhamdulillah Presiden Jokowi mampu memimpin putra-putri Indonesia membuat aneka infrastruktur," ujarnya.

SYL juga mengajak seluruh pendukung Jokowi untuk aktif di berbagai media sosial. Tujuannya untuk menyebarkan materi-materi positif soal Jokowi dan kinerjanya selama ini.

"Tidak perlu merendahkan atau mengejek pihak lain. Mari penuhi media sosial dengan materi-materi positif dan baik. Mungkin sulit melarang orang menyebar materi negatif, fitnah, kabar bohong. Tetapi, kita bisa menghadirkan lebih banyak konten positif, sejuk, damai di media sosial," kata dia. (dil/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Amien Rais Kalah di TPS Sendiri, Mau Bersaing Lawan Jokowi?


Redaktur & Reporter : Adil

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler