jpnn.com, TABANAN - Tanah Lot Art & Food Festival tahun ini dimeriahkan dengan Okokan kolosal pertama dengan peserta terbanyak. Parade budaya yang diselenggarakan di pantai Tanah Lot itu menghadirkan 1.000 seniman.
“Saya berani klalim bahwa okokan kolosal ini adalah parade pertama dengan peserta terbanyak yang diselenggarakan di pantai Tanah Lot,” kata Bupati Tabanan Ni Putu Eka Wiryastuti bersyukur perhelatan akbar itu berjalan lancar.
BACA JUGA: Pemkab Tabanan Borong Ratusan Babi
Keramaian tidak hanya terlihat dari barisan para seniman, tetapi juga di pinggir jalan yang dipadati turis lokal maupun internasional. Penampilan Okokan Kolosal berlangsung selama 10 menit, dan diakhiri penyerahan Piagam penghargaan dari Bupati Eka kepada Manager Operational Daerah Tujuan Wisata (DTW) Tanah Lot, I Ketut Toya Adnyana.
“Festival ini bertujuann mengenalkan Tanah Lot sebagai destinasi wisata berkelas Internasional. Sehari biasanya ada 7.000 – 9.000 pengunjung, sekarang paling hanya 5.000 – 6.000 pengunjung per hari,” ujarnya.
BACA JUGA: Tanah Lot Art & Food Festival Dibuka, Bupati Eka Berharap Kunjungan Wisatawan Kembali Normal
Bupati Eka pun berharap agar jumlah wisatawan yang datang ke Tanah Lot bisa kembali normal. Ia pun berkomitmen untuk terus berinovasi dalam mempromosikan pariwisata Tabanan agar bisa pulih pascawabah virus Corona ini.
“Okokan punya filosofi menjauhkan penyakit dan hama, serta mendatangkan rezeki. Intinya menghilangkan energi negatif dan menggantinya dengan energi positif. Saya berharap persembahan Okokan ini bisa menjauhkan virus corona dari Bali, khususnya Tabanan,” pungkasnya.(mg7/jpnn)
BACA JUGA: Keren, Tarian Kolosal di Tanah Lot Diganjar Rekor MURI
Redaktur & Reporter : Djainab Natalia Saroh