jpnn.com, JAKARTA - Penyelundupan narkoba makin canggih. Jaringan segitiga mas atau golden tri angel mengemas sabu-sabu ke dalam tabung pipa besi tidak tembus oleh mesin pemindai X-Ray.
Plt. Kepala BNNP DKI Jakarta Monang Sidabuke menjelaskan pipa silinder besi seberat 20 kilogram tersebut menjadi wadah tempat disembunyikannya sabu-sabu yang dikirimkan dari wilayah Sumatera menuju Jakarta Utara.
BACA JUGA: Kapolda Jabar Perintahkan Tembak di Tempat Geng Motor
Tim BNNP DKI pun menemukan empat buah pipa besi besar yang berlubang dan dikirim dari Sumatera.
"Tim kami awalnya menemukan dua tabung berukuran kecil ini, mampu menyimpan 1-1,5 kilogram sabu di dalamnya, kemudian dua tabung lainnya yang lebih besar dapat dimasukkan dua kilogram sabu-sabu. Tabung ini penutupnya tidak tembus mesin X-Ray, bahkan tidak tercium anjing pelacak," kata Monang dalam konferensi pers di Kantor BNNP DKI Jakarta, Selasa.
BACA JUGA: 6.500 Batang Ganja di Lereng Gunung Seulawah Aceh Besar Dimusnahkan BNN
Monang menambahkan, pihaknya pernah menguji dan melakukan pemindaian terhadap tabung pipa itu dengan mesin X-Ray dan ternyata tidak terdeteksi ada narkoba di dalamnya.
Monang juga mengatakan bahwa dari pengungkapan ini, petugas menangkap tersangka ED pada 20 Maret 2022 yang berperan sebagai pengedar di Penjaringan, Jakarta Utara,
BACA JUGA: Warga Curiga dengan Aktivitas 20 Remaja di Indekos, 3 Orang Diamankan, Lihat Tuh
Kemudian tiga tersangka lainnya ditangkap secara bertahap pada 21-24 Maret 2022, yakni DN di Penjaringan, serta dua tersangka DD dan LK di Balaraja, Kabupaten Tangerang.
Dari tersangka ED, Tim BNNP DKI berhasil menyita barang bukti sabu seberat 1.075 gram, sedangkan dari tersangka DD sebanyak 302 gram disita.
Berdasarkan keterangan tersangka, pengiriman telah dilakukan beberapa kali melalui jasa ekspedisi yang berbeda.
"Setelah narkotika tiba, mereka akan memecah ke dalam beberapa ukuran dan mengedarkan narkotika tersebut di daerah Jakarta Utara, termasuk memasok ke daerah Warakas dan Kampung Bahari," kata dia.
Berdasarkan kemasan awal yang diterima dari Sumatera, ada kemungkinan barang dipasok dari jaringan narkoba internasional.
"Dari hasil pengembangan penyidik, yang kami sita narkotika itu dikemas seperti biasa, kemasan teh warna hijau yang memang dari (jaringan) segitiga mas atau golden tri angel," kata Kepala Seksi Intelijen BNNP DKI Jakarta Faturrohman. (antara/jpnn)
Video Terpopuler Hari ini:
BACA ARTIKEL LAINNYA... Polisi Tangkap Orang Ini, yang Kenal Pasti Enggak Bisa Tidur
Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti