Tahanan Wanita Lihat Ayahnya Dijebloskan ke Bui, Geger!

Selasa, 08 November 2016 – 00:36 WIB
Ilustrasi. Foto: JPNN

jpnn.com - SAMARINDA - Serly, tahanan wanita kasus narkoba di Polsekta Samarinda Ilir mendadak jatuh pingsan akhir pekan kemarin.

Hal tersebut membuat rekan-rekannya sesama tahanan kelabakan. Polisi yang tengah berjaga juga kebingungan.

BACA JUGA: Mahasiswi Gantung Diri, Sempat Curhat soal Laptopnya yang Hilang

Setelah diberikan minyak angin, Serly pun sadar. Namun tak lama, ia menangis tersedu-sedu di pelukan tahanan wanita lainnya.

Serly adalah tahanan kasus narkoba yang diringkus September 2016 lalu.

BACA JUGA: Bu Wali Kota Cantik...Tolong Berkunjung ke TPA Sampah ini

Usut punya usut, pingsan yang disusul tangisan Serly itu ternyata dikarenakan perasaan kagetnya ketika melihat Herman.

Herman adalah ayah Serly yang dikeler polisi dan dijebloskan ke ruang tahanan sementara.

BACA JUGA: Anak Atut Berjanji Tekan Angka Pengangguran Banten

Serly sepertinya sudah tahu alasan polisi meringkus Herman.

Warga Jalan Sultan Alimuddin, RT 29, Kelurahan Selili, Samarinda Ilir itu juga ditangkap karena kasus narkoba.

Polisi tak hanya menciduk Herman. Sebelum ayah kandung Serly itu dibekuk, polisi lebih dulu menciduk Samsul Bahri, warga Jalan Lumba-lumba, RT 13, Kelurahan Selili, Samarinda Ilir.

Samsul dan Herman merupakan satu jaringan. Bahkan, berdasarkan hasil penyelidikan polisi, Herman adalah bandar narkoba jenis sabu-sabu yang memasok barang haram itu kepada Samsul.

Penangkapan Samsul bermula dari kecurigaan polisi terkait aktivitas pria penganggur itu.

"Anggota kami lantas melakukan penggerebekan di rumahnya dan berhasil menangkap dia (Samsul, Red) di dalam kamar dengan barang bukti empat poket sabu-sabu yang disembunyikan di dalam dompet kecil berwarna biru," beber Kapolsekta Samarinda Ilir Kompol Yovan Fatika kepada Sapos. (oke/jos/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Kemenhub Kembangkan Pelabuhan Penyeberangan Padangbai


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler