jpnn.com - JAKARTA - Anggota Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) DPR Maman Imanulhaq mengatakan tidak ada celah bagi Anggota Fraksi PPP DPR Fanny Safriansyah atau Ivan Haz untuk bertahan di DPR.
Itu didasari sejumlah bukti yang telah dilihat langsung oleh lembaga etik para wakil rakyat.
BACA JUGA: Jabat Ketum Lagi, SDA Jadi Sering Dibesuk
Bahkan, Maman mengungkap perlakuan Ivan Haz terhadap T (20) pembantu rumah tangga (PRT) yang jadi korban penganiayaan sebagaimana terekam dalam CCTV di apartemen yang ditempati oleh anak mantan Wakil Presiden RI ke-9 Hamzah Haz itu.
"Kasus Ivan ini bikin wajah DPR makin suram. Karena jarang masuk, lakukan kekerasan dengan arogan. Kalau kawan-kawan dengar kata-katanya mengerikan. 'Kamu tahu nggak siapa saya, saya ini anggota DPR. Saya ini anaknya Hamzah Haz" setelah itu dia lakukan kekerasan," ungkap Maman, menirukan salah satu cuplikan rekaman yang pernah ia lihat, saat ditemui di gedung DPR Jakarta, Kamis (25/2).
BACA JUGA: WARNING! Australia Endus Rencana Serangan Teroris di Indonesia
Politikus PKB itu juga mengamini adanya video kekerasan yang diduga dilakukan Ivan Haz, pada Rabu (24/2). Video dalam sebuah lift itu menurut Maman juga dilihatnya di apartemen yang ditinggali Ivan Haz saat berkunjung beberapa waktu lalu.
"Iya kami melihat itu waktu ke apartemen juga melihat rekaman itu, CCTV. Memang Ivan Haz. Lalu kami sampai melihat bagaimana korban mau lari, kami sampai lihat ke temboknya bagaimana dia loncat dan bagaimana dia berani karena dia memang sangat ketakutan," jelasnya.(fat/jpnn)
BACA JUGA: Ini Kata Bos KPK Soal Pengampunan Pajak
BACA ARTIKEL LAINNYA... DPR Mau Cooling Down, Bahas UU Tax Amnesty Nanti Saja
Redaktur : Tim Redaksi