jpnn.com - JAKARTA - Persatuan Bola Basket Seluruh Indonesia (Perbasi) berencana mengirim tim juara IBL untuk bermain di kompetisi antarnegara ASEAN.
Sekretaris Jenderal Perbasi Nirmala Dewi mengungkapkan bahwa hal tersebut dilakukan untuk mendongkrak kualitas kompetisi di masing-masing negara.
BACA JUGA: Sambut IBL 2024, Pacific Caesar Surabaya Amankan Anthony January
“Dengan program ini, nanti juara IBL akan dikirim untuk bersaing dengan para juara di kompetisi masing-masing negara ASEAN,” ungkap Nirmala dalam rilis tertulis.
Rencana ini sejatinya masih dirancang dan dibicarakan dengan matang bersama anggota federasi basket Asia Tenggara dengan FIBA.
BACA JUGA: Alumni Pesantren di Palembang Berharap Ganjar-Mahfud Tambah Kompetisi Basket
“Turnamen basket tim antarnegara Asia Tenggara akan dimulai tahun depan. Artinya, juara IBL musim lalu berkesempatan menjadi salah satu peserta di ajang ini, tetapi teknisnya, terkait penunjukan klub ada di IBL, dengan mengacu pada klasemen kompetisi terakhir,” tambah wanita kelahiran 18 Mei 1978 itu.
Sebelum wacana ini digulirkan, kompetisi antarklub di Asia Tenggara sejatinya sudah pernah bergulir dengan tajuk ASEAN Basketball League (ABL) sejak 2009 silam.
BACA JUGA: Timnas Esports Basket Indonesia Merajut Asa Tampil di Piala Dunia E-FIBA Season 2
Seiring berjalannya waktu, kompetisi kemudian berkembang dengan mengundang negara-negara dari Asia Pasifik.
Turnamen tersebut kemudian vakum di edisi 2018/19 silam, setelah BTN CLS Knight Indonesia menjadi juara. (perbasi/mcr16/jpnn)
Redaktur : M. Kusdharmadi
Reporter : Muhammad Naufal