jpnn.com, SURABAYA - Setiap hakim di Pengadilan Negeri (PN) Surabaya, Jatim akan mendapat fasilitas laptop.
Tujuannya, salinan putusan dapat diserahkan kepada para pihak yang beperkara secepatnya tanpa harus menunggu berhari-hari.
BACA JUGA: Ya Ampun, Nekat Curi Laptop agar Puas Menonton Bokep
Menurut Ketua PN Surabaya Sujatmiko, rencana itu tinggal menunggu realisasi. Hanya, belum diketahui pasti waktunya.
"Sekretaris MA (Mahkamah Agung, Red) secara lisan sudah menyampaikan persetujuannya. Tinggal dianggarkan," katanya.
BACA JUGA: Anak Hakim Dianiaya Pakai Double Stick di Depan Pengadilan
Sujatmiko menjelaskan, usul pengadaan laptop untuk hakim sangat penting.
Tujuannya, perkara bisa selesai lebih cepat. Salah satunya, pemberian salinan putusan kepada pihak yang beperkara tidak lagi membutuhkan berhari-hari.
BACA JUGA: Sudah Bebas Bersyarat, Curi Laptop dan Ponsel, Kembali Masuk Sel
Padahal, seharusnya salinan putusan diberikan kepada pihak yang beperkara setelah sidang atau paling lambat sehari setelahnya.
Menurut dia, keterlambatan itu sering dikeluhkan pihak yang beperkara. Sebab, hal tersebut sangat merugikan.
"Misalnya, ada yang divonis bebas dalam perkara pidana, kan mereka berhak bebas ketika itu juga," jelasnya.
Sistem terintegrasi antara hakim dan panitera pengganti akan dibangun.
Hakim tidak perlu lagi bertukar flash disk dengan panitera pengganti untuk mencetak salinan putusan.
Jika sudah terealisasi, dia berharap tidak lagi ada alasan keterlambatan pengiriman salinan putusan.
"Kami utamakan IT agar kerjanya efisien," tandasnya. (aji/c16/eko/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Penista Agama Banyak Dihukum, Bagaimana Ahok?
Redaktur & Reporter : Natalia