Pemprov Lampung dan pihak CTCI Corporation serta PT Nusantara Energy Group kemarin menggelar pertemuan di ruang kerja gubernur Lampung. Dalam pertemuan tertutup itu, CTCI Corporation mengutarakan minatnya menjajaki sejumlah proyek di Provinsi Lampung.
Di antaranya pembangunan jalan tol dan proyek Pembangkit Listrik Tenaga Uap. ’’Kita memang masih dalam rangka penjajakan. Mereka berminat dalam proyek di Lampung, terutama pengembangan jalan tol,” kata Fauzi Rivai, presiden direktur PT Nusantara Energy Group, usai pertemuan.
Latar belakang CTCI Corporation yang berbasis engineering company mempunyai nilai tambah tersendiri. ’’Mereka ini perusahaan engineering terbesar di Taiwan. Mereka juga sudah mengembangkan investasi di negara Asia lain,” ungkapnya.
Dijelaskan Fauzi Rivai, pembicaraan kemarin masih tahap awal. Masih terlalu dini membicarakan berapa nilai investasi yang bakal digelontorkan. ’’Ini kan belum dihitung karena masih baru berminat dan belum ada kesepakatan,” ujarnya.
Ia memberi sinyal akan ada pertemuan lanjutan terkait rencana investasi itu. Jika nantinya ada kata sepakat, ada perjanjian secara formal yang dituangkan dalam bentuk memorandum of understanding (MoU). ’’Bisa mengarah ke sana. Tapi, ini baru kita coba,” ungkapnya.
Menanggapi rencana investasi itu, pihak Pemprov Lampung sendiri enggan berkomentar banyak. Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Lampung Edi Yanto meminta semua pihak bersabar. Ia juga menyatakan masih belum dapat membeber hasil dari pertemuan yang dilakukan antara pihak calon investor dengan Gubernur Lampung Sjachroedin Z.P. (wdi/p6/c2/fik)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Impor Beras Distop asal Produksi Naik 5 Persen
Redaktur : Tim Redaksi