jpnn.com, JAKARTA - Sukarelawan pendukung Joko Widodo (Jokowi), Ulin Yusron, mengaku gerah dengan rumor tentang Presiden Ketujuh RI itu ingin memperpanjang masa jabatannya sekali lagi atau menjadi menjadi tiga periode.
Ulin menegaskan Presiden Jokowi sudah berkali-kali menolak dorongan sejumlah pihak tentang penambahan periode jabatan kepresidenan itu.
BACA JUGA: Di Antara para Menteri Jokowi, Erick Thohir Paling Dekat dengan PAN
“Presiden berkali-kali menyampaikan tidak ada perpanjangan masa jabatan presiden menjadi tiga periode,” ujar Ulin, Senin (6/2).
Mantan wartawan itu menegaskan tudingan tentang adanya langkah sistemik yang menggunakan alat negara untuk memperpanjang masa jabatan Jokowi adalah kabar bohong alias hoaks.
BACA JUGA: Gandeng Komunitas Zumba, Srikandi Ganjar Jambi Gelar Healthy Day
Ulin menegaskan tidak ada perangkat Presiden Jokowi yang dipakai untuk menanam, menumbuhkan, merawat, dan menyuburkan gagasan perpanjangan masa jabatan kepala negara menjadi tiga periode.
“Sejauh ini saya tidak pernah menerima perintah untuk mengawal gagasan tiga periode atau memperpanjang jabatan presiden,” ucapnya.
BACA JUGA: Lebih Baik Kaesang bin Jokowi Masuk PDIP, Tak Harus Ketemu Megawati
Ulin menambahkan wacana perpanjangan masa jabatan presiden telah memicu banyak konten hoaks berisi potongan kegiatan Jokowi yang seakan-akan mendukung periode kepresidenannya ditambah satu periode.
“Kita harus gotong royong menghentikan wacana ini,” ucap Ulin.
Komisaris Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC) itu mengatakan saat ini semua alat negara sedang bersiap menghadapi jadwal dan tahapan Pemilu 2024 yang disusun Komisi Pemilihan Umum (KPU).
Soal adanya manuver partai politik, kelompok sukarelawan, maupun beberapa individu yang menyuarakan perpanjangan masa jabatan presiden, Ulin melihatnya sebagai dinamika politik.
“Setali tiga uang cara pandangnya dalam melihat aspirasi impeachment, ganti presiden atau penjatuhan presiden sebelum masa jabatannya berakhir,” tutur Ulin.(chi/jpnn.com)
Jangan Lewatkan Video Terbaru:
Redaktur & Reporter : Yessy Artada