jpnn.com, JAKARTA - Pengamat politik Hendri Satrio memprediksi kemungkinan Joko Widodo (Jokowi) menggandeng Menteri Keuangan Sri Mulyani sebagai calon wakil presiden di Pilpres 2019 mendatang sangat kecil. Alasannya, menteri yang beken dengan inisial SMI itu tak akan memberikan sumbangan elektoral secara signifikan bagi Jokowi.
"Kecil kemungkinan Jokowi menggandeng Sri Mulyani. Kemungkinan itu memang tetap ada, tapi buat apa," ujar Hendri kepada JPNN, Senin (25/6).
BACA JUGA: Zulkifli Hasan: Prabowo Subianto Capres Kita
Pengajar di Universitas Paramadina itu bahkan menyebut SMI berpotensi menggerus elektabilitas Jokowi. Sebab, sorotan utama publik pada pemerintahan Jokowi adalah kinerjanya di bidang ekonomi.
"Nah, menterinya kan Ibu Sri Mulyani. Kalau mengangkat dia menjadi cawapres tentu elektabilitas Pak Jokowi tak terangkat. Apalagi Sri Mulyani dikenalnya sebagai jagoan utang," ucapnya.
BACA JUGA: Fahri Dorong Jokowi Tanggapi Tudingan SBY, Ini Alasannya
Pendiri Kelompok Diskusi dan Kajian Opini Publik Indonesia (KedaiKOPI) memprediksi masyarakat justru akan bertanya-tanya jika Jokowi sampai menggandeng SMI menjadi cawapres. "Saya kira bakal dipertanyakan, kenapa masalah ekonomi enggak beres malah mengangkat Sri sebagai cawapres yang notabene nakhoda ekonomi Indonesia saat ini," pungkas Hendri.(gir/jpnn)
BACA JUGA: Prabowo - Zulkifli Bertemu Pagi Ini, ke Mana Arah PAN?
BACA ARTIKEL LAINNYA... Persaingan Sengit Menuju Posisi Cawapres Jokowi vs Prabowo
Redaktur & Reporter : Ken Girsang