Tak Berencana Banding, Pemain ISL Salahkan Klub

Selasa, 22 Januari 2013 – 12:48 WIB
JAKARTA - Hukuman yang dijatuhkan Komisi Disiplin (Komdis) PSSI tak ditanggapo pemain Indonesia Super League (ISL). Dari 22 pemain ISL yang mendapat sanksi, belum satupun yang berencana mengajukan banding.

I Made Wirawan, salah seorang pemain ISL yang mendapat sanksi mengatakan, dirinya sebenarnya tidak pernah menolak panggilan timnas. Namun penjaga gawang yang bermain untuk Persib Bandung itu juga harus mendapat restu dari klub.

"Kami punya ikatan dengan klub, kami harus menghormati itu. Makanya sampai saat ini kami harus menunggu izin dari klub untuk memperkuat timnas," ujar I Made saat dihubungi Selasa (22/1).

I Made pun mengakui bahwa dirinya sangat ingin membela timnas, namun kondisi sepakbola tanah air tidak memungkinkan. Saat ditanya apakah akan melakukan banding, I Made menyatakan belum perfikir ke arah itu.

"Kalau untuk banding sampai saat ini saya belum tahu akan melakukannya atau tidak," ujarnya.

Sementara itu, Boaz Solossa yang juga masuk dalam daftar pemain yang dihukum Komdis PSSI, mengaku belum berfikir akan banding atau tidak. Boaz menyatakan, menyerahkan keputusan tersebut ke klub.

"Saya belum tahu, belum bisa komentar banyak. Saya menyerahkan kepada klub saja," kata pemain Persipura Jayapura tersebut.

Sehari sebelumnya, Wakil Komdis PSSI Catur Agus Saptono, menyebutkan, 22 pemain tersebut diberikesempatan untuk melakukan upaya banding hingga 14 hari setelah keputusan Komdis PSSI. (abu/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Ujicoba Dulu, Baru ke Papua

Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler