JAKARTA - Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat (PD), Marzuki Alie enggan berkomentar mengenai surat Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) PD yang tidak ada tanda tangan Ketua Umum Partai Demokrat, Anas Urbaningrum. Menurutnya, itu adalah masalah teknis administrasi yang bukan menjadi kewenangannya, melainkan tanggung jawab Sekretaris Dewan Pembina PD, Jero Wacik.
"Saya enggak tahu. Itu teknis administrasi tanya Pak Wacik ya," kata Marzuki kepada wartawan di DPR, Jakarta, Jumat (15/2). Namun demikian, Marzuki menilai surat undangan tersebut masih sah walaupun tidak dibubuhi tanda tangan Anas. "Kalau undangan sekretariat saja sah kok," kata Marzukie kepada wartawan di DPR, Jakarta.
Seperti diketahui, dalam surat undangan Rapimnas PD tidak ada tanda tangan Ketua Majelis Tinggi sekaligus Ketua Dewan Pembina PD, Susilo Bambang Yudhoyono dan Ketua Umum PD, Anas Urbaningrum.
Dalam surat undangan tersebut hanya ada tanda tangan Sekretaris Dewan Pembina PD, Jero Wacik dan Sekretaris Jenderal PD, Edhie Baskoro Yudhoyono. Surat undangan itu menggunakan kop surat 'Majelis Tinggi Partai Demokrat' lengkap dengan logo Partai Demokrat. Rapimnas PD dilaksanakan pada hari Minggu (17/2). (gil/jpnn)
"Saya enggak tahu. Itu teknis administrasi tanya Pak Wacik ya," kata Marzuki kepada wartawan di DPR, Jakarta, Jumat (15/2). Namun demikian, Marzuki menilai surat undangan tersebut masih sah walaupun tidak dibubuhi tanda tangan Anas. "Kalau undangan sekretariat saja sah kok," kata Marzukie kepada wartawan di DPR, Jakarta.
Seperti diketahui, dalam surat undangan Rapimnas PD tidak ada tanda tangan Ketua Majelis Tinggi sekaligus Ketua Dewan Pembina PD, Susilo Bambang Yudhoyono dan Ketua Umum PD, Anas Urbaningrum.
Dalam surat undangan tersebut hanya ada tanda tangan Sekretaris Dewan Pembina PD, Jero Wacik dan Sekretaris Jenderal PD, Edhie Baskoro Yudhoyono. Surat undangan itu menggunakan kop surat 'Majelis Tinggi Partai Demokrat' lengkap dengan logo Partai Demokrat. Rapimnas PD dilaksanakan pada hari Minggu (17/2). (gil/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Bantah Pencalegan Ajang Pembersihan Kubu Anas
Redaktur : Tim Redaksi