jpnn.com, JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan tidak tinggal diam terkait temuan Menteri Sosial Tri Rismaharini, masih ada tunawisma di sekitar Jalan Sudirman-Thamrin, Jakarta.
Anies disebut telah meminta kepala dinas sosial DKI Jakarta untuk memeriksa pengemis yang ditemukan Bu Risma dimaksud.
BACA JUGA: Mahasiswa yang Lompat dari Parkiran Mal Sempat Kirim Pesan, Isinya Bikin Pilu Hati
Pengamat komunikasi politik Ari Junaedi menanggapi positif upaya yang dilakukan mantan menteri pendidikan dan kebudyaan itu.
Ia menilai, langkah Anies harus dipandang secara objektif.
BACA JUGA: Anak Buah Anies Baswedan: Tidak Ada Bantuan Sembako di 2021
"Jadi, penting dipandang secara objektif, yakni untuk memverifikasi temuan mensos," ujar Ari kepada JPNN.com, Kamis (7/1).
Dosen di Universitas Indonesia itu berharap hasil verifikasi yang dilakukan dinas sosial DKI Jakarta nantinya, akan mempercepat proses pengentasan kemiskinan di wilayah ibu kota negara.
BACA JUGA: Gebrakan Bu Risma demi Pilpres 2024? Mas Ari Jawab Begini
Ari juga menyebut sangat tidak tepat mempertentangkan antara pemerintah pusat dan daerah.
Pada hakikatnya, pemerintah adalah satu kesatuan dan mengemban tugas bersama-sama dalam menyejahterakan masyarakat.
"Tidak boleh ada dikotomi antara pemerintah pusat dengan daerah, tidak elok mempertentangkan mensos dengan Gubernur DKI," ucap Ari.
Lebih lanjut pembimbing program doktoral pascasarjana Universitas Padjajaran itu juga mengingatkan pentingnya sinergi antara pemerintah pusat dan daerah.
"Seharusnya untuk mengangkat derajat warga miskin, baik Tri Rismaharini maupun Anies harus saling sinergi," pungkas Ari.(gir/jpnn)
Jangan Lewatkan Video Terbaru:
Redaktur & Reporter : Ken Girsang