jpnn.com, JAKARTA - Calon presiden nomor urut satu di Pilpres 2024 Anies Baswedan mengaku pihaknya sedang mengumpulkan bukti kecurangan terkait pemilihan presiden.
Hal itu diungkapkan Anies setelah bertemu dengan Tim Hukum Nasional (THN) Tim Nasional Anies-Muhaimin (Timnas AMIN) di Yusuf Law Firm, Jakarta Selatan, Selasa (20/2).
BACA JUGA: Setelah Ketemu Anies, Surya Paloh Dipanggil Jokowi ke Istana
“Sekarang semuanya lagi dikumpulkan. Saya sampaikan tadi kami tidak ingin separuh-separuh biar tuntas semuanya. Di daerah sekarang proses pengumpulan sedang jalan terus,” ucap Anies.
Menurut Anies, pemilu harus dijaga integritasnya dan tak bisa dipermainkan. Pilar demokrasi adalah kepercayaan dan salah satu unsurnya adalah kejujuran.
BACA JUGA: Aplikasi Ilmu Statistik: Prabowo 58, Anies 24, Ganjar 16
“Agar proses demokrasi berjalan baik serta menghasilkan pemerintahan yang berfungsi dengan baik," kata dia.
Eks Gubernur DKI Jakarta itu menyebutkan tak ingin bertindak gegabah dengan menyebut adanya kecurangan-kecurangan dalam pemilu sebelum ada bukti-bukti yang jelas.
BACA JUGA: Simak, Seruan Terbaru Anies Soal Penghitungan Suara
Seluruh tim hukum AMIN baik di nasional dan di daerah hingga para saksi TPS juga turut bekerja membuktikan kecurangan.
"Kami tak mau gegabah, deklarasi kecurangan ini-itu, tidak, karena kami ingin menghormati rakyat Indonesia dengan mendapat informasi yang akurat, matang dan sudah terverifikasi," tuturnya. (mcr4/jpnn)
Yuk, Simak Juga Video ini!
BACA ARTIKEL LAINNYA... Endus Keanehan, Anies Beri Instruksi kepada Pendukung Terkait Penghitungan Suara
Redaktur : Fathan Sinaga
Reporter : Ryana Aryadita Umasugi