Tak Hanya Cegah Virus dan Bau, Teknologi Plasmacluster dari Sharp juga Menjaga Kecantikan Kulit

Rabu, 21 Oktober 2020 – 16:55 WIB
Beberapa produk Sharp yang menggunakan teknologi Plasmacluster. Foto tangkapan layar

jpnn.com, JAKARTA - PT Sharp Electronics Indonesia terus memanjakan kesehatan konsumennya lewat produk-produk unggulannya.

Salah satunya yakni gebrakan Sharp melalui teknologi Plasmacluster yang telah terbukti efektif dalam mencegah virus dan mikroba yang bisa mencemarkan udara dan membuat udara jadi lebih jernih dan sehat.

BACA JUGA: Teknologi Plasmacluster Sharp Terbukti Efektif Turunkan Risiko Penularan Virus Melalui Udara

Teknologi Plasmacluster juga mampu menghasilkan dan melepas ion positif dan negatif yang sama seperti di alam. Setelah menjernihkan udara, ion-ion tersebut akan berubah menjadi air dan kembali ke udara.

Lalu bagaimana cara kerja teknologi Plasmacluster ini?

BACA JUGA: Bantu UMKM di Kala Pandemi, Sharp Luncurkan Program Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat

Ion Plasmacluster memiliki kesamaan dengan ion positif dan negatif yang ada di alam. Ion-ion ini dikelilingi oleh molekul-molekul air dan dilepas ke udara.

Kemudian ion-ion yang berasal dari hidroksida (OH) bebas akan beroksidasi tinggi ketika mereka bergerak menuju permukaan mikroba di udara, seperti alergen, bakteri, jamur, dan virus. Ion-ion tersebut akan menghilangkan hidrogen dari permukaan protein dan menghancurkannya.

BACA JUGA: Teknologi Plasmacluster Sharp Terbukti Tangkal Penyebaran Virus

Selanjutnya hidroksida bebas akan bergabung dengan hidrogen (H) untuk membentuk air (H2O) yang akan kembali ke udara.

Intinya, penjernih udara Sharp mengandung Plasmacluster Ion Generator yang melepaskan ion positif dan negatif ke udara. Ion Plasmacluster yang digunakan melalui ruangan, alergen, bakteri, jamur dan virus di sekitarnya, mengubah molekul hidrogen dalam protein permukaannya menjadi air.

Tak hanya baik bagi kesehatan karena bisa menghentikan pergerakan virus, bakteri, dan alergen, teknologi Plasmacluster dari Sharp ini juga baik untuk menjaga kelembaban kulit atau kecantikan.

Serta bisa menghilangkan bau yang berasal dari asap rokok, bau hidangan, hingga bau binatang peliharaan.

Ion Plasmacluster juga mampu mengurangi energi listrik statis, mencegah serbuk-serbuk sari dan udara terbang yang dapat menempel pada gorden, pakaian, dan permukaan lainnya.

Belum lama ini PT Sharp Electronics Indonesia juga mengumumkan temuan baru terhadap kemampuan teknologi Plasmacluster yang telah lolos uji dalam menurunkan risiko penularan Novel Coronavirus (SARS-CoV-2) melalui udara pertama di dunia.

Di mana Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengakui adanya penyebaran virus corona jenis SARS-CoV-2 penyebab Covid-19 melalui airborne atau udara.

“Ini merupakan kontribusi yang bisa dilakukan oleh Sharp dalam membantu menjaga kesehatan konsumen setianya di seluruh dunia," kata Presiden Direktur PT Sharp Electronics Indonesia Shinji Teraoka.

Sejauh ini, banyak lembaga penelitian independen yang bekerjasama dengan Sharp telah membuktikan secara klinis kemampuan Plasmacluster dalam menekan aktivitas zat berbahaya termasuk virus influenza pandemi baru, bakteri yang resistan terhadap obat, dan alergen tungau, serta mengurangi tingkat peradangan bronkial pada anak-anak penderita asma.

Pada saat yang sama, keamanan ion Plasmacluster juga telah dikonfirmasi oleh lembaga penelitian terhadap tubuh manusia.

“Kedepannya, Sharp akan terus berkontribusi kepada kesehatan masyarakat dengan melakukan berbagai penelitian dengan memverifikasi berbagai aplikasi teknologi Plasmacluster guna menunjukkan keefektifan Ion Plasmacluster bagi kesehatan masyarakat dunia," ucap Hiromasa Okajima - SAS Global Plasmacluster Equipment Product Planning Division General Manager.(IKL/jpnn)

Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:


Redaktur & Reporter : Yessy

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler