Tak Masalah Tanpa Pemanasan

Selasa, 15 Januari 2013 – 07:07 WIB
MELBOURNE - Masa persiapan yang buruk tak terlalu mengganggu Maria Sharapova. Petenis Rusia itu membuktikan dirinya sudah sangat siap menjalani grand slam awal tahun Australia Terbuka 2013 yang dimulai kemarin. Sharapova memetik hasil sempurna tanpa kehilangan satu game pun di babak pertama.
   
Tak sampai dua pekan lalu, Sharapova memutuskan mundur dari turnamen Brisbane International. Dia mengundurkan diri sebagai imbas dari cedera tulang selangka (collarbone) kanan yang menimpanya saat latihan. Tanpa laga pemanasan jelang grand slam, muncul kekhawatiran dia bakal sulit mencapai kondisi terbaiknya saat Australia Terbuka berlangsung.

Namun, kekhawatiran itu sama sekali tak muncul jika melihat penampilannya di babak pertama, kemarin. Dia tampil solid saat mengalahkan rekan senegaranya Olga Puchkova 6-0, 6-0 dalam durasi 55 menit.

"Saya tak mau terlalu fokus pada fakta bahwa saya tak mendapatkan laga pemanaan. Saya cuma ingin fokus pada apa yang ada di depan, serta konsentrasi untuk tampil agresif," jelas Sharapova seperti dikutip AFP.

Kepercayaan diri Sharapova terlihat jelas pada servis dan forehand yang dilepaskannya. Dia menghasilkan banyak poin dari servis pertamanya. Pemilik empat gelar grand slam itu juga membuat lawannya terdesak di baseline dengan akurasi forehand-nya.

"Saya belum pernah berhadaopan dengan dia (Puchkova), jadi saya tak perlu mempelajari permainannya. Saya hanya fokus pada permainan saya," kata Sharapova.

Di Australia Terbuka musim lalu, Sharapova hanya mampu finis sebagai runner-up. Jika tahun ini dia sukses meraih final sementara juara bertahan Victoria Azarenka (Belarusia) sudah tersingkir sebelum perempat final, Sharapova berhak naik lagi ke posisi teratas ranking WTA (Asosiasi Tenis Putri).

Langkah yang mulus juga didapatkan juara bertahan tunggal putra Novak Djokovic. Petenis asal Serbia itu menang tiga set langsung saat berhadapan dengan Paul-Henri Mathieu (Prancis). Djokovic melenggang ke babak kedua dengan kemenangan 6-2, 6-4, 7-5.

"Bukan hal mudah menjalani partai pertama grand slam dengan penampilan yang langsung solid. Masih banyak ruang untuk peningkatan, tapi kemenangan tetap kemenangan. Saya senang kembali ke lapangan ini," kata Djokovic.

Djokovic membawa ambisi meraih gelar keempatnya di Australia Terbuka. Selain itu, dia juga memburu rekor sebagai orang pertama yang meraih tiga gelar secara beruntun di Melbourne Park.

"Tak ada rekor dalam pikiran saya sampai saat ini. Suatu saat nanti akan datang pikiran itu, tapi saya hanya berpikir satu laga di depan tiap kali melewati satu laga," terangnya.

Di lain pihak, petenis Argentina Juan Monaco muncul sebagai petenis pertama dalam daftar unggulan yang sudah tersingkir. Unggulan kesebelas itu menyerah pada petenis nonunggulan Andrey Kuznetsov (Rusia) 6-7 (3), 1-6, 1-6.

Cedera punggung bagian bawah dan pinggang menyulitkan pergerakan Monaco sejak awal. Namun, dia bersikeras tak mengundurkan diri dan tetap meneruskan laga. Karena itu, para penonton yang hadir di Court 2 tetap memberikan tepuk tangan sebagai tanda penghormatan untuk Monaco.

"Selalu sulit tampil dengan kondisi seperti ini. Tapi, sekali melangkah ke laopangan, maka anda harus berupaya tampil dengan kemampuan terbaik," tegas Monaco. (ady)

BACA ARTIKEL LAINNYA... PT LI Cicil Bayar PSPS

Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler