Tak Perlu ke Bali, Ada Festival Ogoh-Ogoh di Ancol

Sabtu, 17 Maret 2018 – 02:45 WIB
Tarik Wisatawan dengan Pawai Ogoh-Ogoh. Foto: radarsemarang/jpg

jpnn.com, JAKARTA - Tidak perlu jauh-jauh ke Bali untuk menyaksikan festival ogoh-ogoh. Cukup langkahkan kaki Anda ke Taman Impian Jaya Ancol.

Anda sudah bisa menyaksikan festival ogoh-ogoh yang Bali banget.

BACA JUGA: Promosikan Pariwisata Berau, Ancol Bangun Akuarium Raksasa

Taman Impian Jaya Ancol memang akan menggelar festival ogoh-ogoh di Pantai Lagoon Ancol, Minggu (18/3).

Nama acaranya Ancol Festival Ogoh-Ogoh. Silakan catat jamnya: pukul 14:00 WIB sampai 17:00 WIB.

BACA JUGA: Hanya 4 Hari, Ancol Diserbu 300 Ribu Pengunjung

Anda tidak perlu merogoh kocek tambahan. Acara itu bisa dinikmati secara gratis.. tis.. tis!

Acara itu digelar dalam rangka merayakan Hari Raya Nyepi. Acara juga disemarakkan dengan tim pengusung, penari, dan pengiring musik baleganjur yang berjumlah ratusan. Pokoknya meriah dan Bali banget.

BACA JUGA: Pihak Ancol Masih Pikir-pikir, Djarot Sudah Menggratiskan

Nantinya, iring-iringan ogoh-ogoh akan melintas dari kawasan Bende Ancol sampai Plasa Pantai Lagoon.

Setelah itu, dilanjutkan dengan penampilan masing-masing ogoh-ogoh dengan jalan cerita yang berbeda-beda.

"Ancol Ogoh-Ogoh Festival ini merupakan kegiatan pertama dan terbesar yang kami selenggarakan. Tujuannya untuk memberikan edukasi keragaman budaya yang ada di Indonesia,” ujar Direktur Rekreasi Taman Impian Jaya Ancol Teuku Sahir Syahali, Rabu (14/3).

Teuku menambahkan, selama ini ritual itu digelar di Bali pada hari Pengerupukan menjelang Nyepi.

“Kini, ogoh-ogoh bisa disaksikan di Pantai Lagoon Ancol," kata Teuku.

Ogoh-Ogoh sendiri merupakan karya seni patung dalam kebudayaan Bali yang menggambarkan kepribadian Bhuta Kala dan merepresentasikan kekuatan (bhu) alam semesta serta waktu (kala) yang tidak terukur dan tak terbantahkan.

Ogoh-ogoh biasanya berwujud raksasa. Ogoh-ogoh ada yang terbuat dari styrofoam maupun anyaman bambu yang diisi jerami atau alang-alang dan dilapisi kertas semen.

Setiap ogoh-ogoh biasanya memiliki berat sekitar 900 kilogram hingga 1,3 ton dengan tinggi sampai 2,5 meter.

“Sebagai tempat wisata yang sarat dengan unsur edukasi, kami ingin menghadirkan sebuah sajian hiburan yang mendidik bagi pengunjung. Kami hadirkan cerita yang memiliki pesan positif agar liburan di Ancol bermakna dan bermanfaat,” tegas Teuku. (jos/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... DPRD Dukung Tiket Masuk Ancol Digratiskan


Redaktur & Reporter : Ragil

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler