jpnn.com - MILAN - Inter Milan selama ini dikenal sebagai klub yang sangat royal di Liga Italia. Sederet nama kondang selalu menghiasi roster tim berjuluk Nerazzurri itu. Inter bahkan beberapa kali memecahkan rekor pembelian termahal di dunia.
Namun, itu bakal jadi nostalgia, tepatnya ketika La Beneamata -nama lain Inter- masih dimiliki Massimo Moratti. Kini, tradisi tersebut terancam tidak akan berlanjut setelah Inter dikuasai pengusaha Indonesia, Erick Thohir.
BACA JUGA: Lolos Piala Dunia, Bosnia Obati Luka Warga
Moratti mengaku tak memiliki harapan pada Erick untuk menggelontorkan banyak uang demi mendapatkan pemain berstatus superstar. Karena itu, dia mengimbau Interisti, julukan fans Inter untuk tak berharap banyak.
"Transfer yang selalu dibicarakan fans, misalnya, Madrid membeli Bale. Namun, fans Inter tidak boleh berharap hal itu terjadi di Inter," terang Moratti sebagaimana dilansir laman La Gazzetta Dello Sport, Rabu (16/10).
BACA JUGA: Data Statistik, Boaz Bukan yang Terbaik
Pria yang menjadi pemilik Inter sejak musim 1995 tersebut melihat ada rencana lain yang diusung Erick. Namun, Moratti enggan membeberkan rencana yang dimiliki Erick.
"Saya memiliki kesan bahwa Erick memiliki rencana yang berbeda di Inter. Tentu saja, kompetisi dengan tim rival akan memengaruhi kebijakan klub," tegas Moratti. (jos/jpnn)
BACA JUGA: Angga/ Ryan Juga Terjungkal di Babak Pertama
BACA ARTIKEL LAINNYA... Hayom Langsung Kandas di Babak Pertama
Redaktur : Tim Redaksi