jpnn.com, TUBAN - Petugas kepolisian Polsek Tuban Kota, Jawa Timur, berhasil mengungkap peristiwa seorang pria yang ditemukan tergeletak di pinggir jalan sepi kawasan Jambon, yang sempat membuat warga geger, Kamis lalu.
Pria yang diketahui bernama Kasmonat, warga Dusun Bribin Tuban tersebut, ternyata bukan korban aksi begal.
BACA JUGA: Duet Begal di Cikarang Tertangkap, Sudah Beraksi 12 Kali
Kasmonat ternyata sengaja merekayasa dan membuat cerita bohong jika dikeroyok begal itu lantaran takut pada istrinya.
Cerita bohong ini terungkap setelah polisi meminta hasil rontgen dan pemeriksaan medis dari rumah sakit.
BACA JUGA: Lapor Polisi Ngaku Dibegal agar Mendapatkan Klaim Asuransi
Setelah itu, polisi melakukan pemeriksaan dan interogasi terhadap petani yang juga buruh kuli serabutan ini.
AKP Subagyo, Kapolsek Tuban Kota mengatakan dari pemeriksaan tersebut akhirnya diketahui Kasmonat membuat cerita bohong jika dia telah dikeroyok begal.
BACA JUGA: Mahasiswa Unisma Jadi Korban Begal Modus Baru
“Motif dari pelaku membuat cerita bohong tersebut, karena takut uangnya diminta oleh istrinya, “ tutur Subagyo. Kasmonat takut karena uang tersebut akan digunakan untuk membayar utang.
Dari hasil interogasi tersebut, petugas kepolisian kemudian mendatangi lokasi kejadian.
"Ternyata uang senilai Rp 3,3 juta yang menurut pelaku dirampas kawanan begal tersebut, disimpan di dalam dompet dan disembunyikan di dekat lokasi kejadian," jelas AKP Subagyo.
Seperti diberitakan sebelumnya, Kasmonat ditemukan tergeletak di pinggir jalan dengan kondisi tidak memakai baju.
Dia mengaku telah dikeroyok begal. Kasmonat yang ditemukan warga langsung di bawa ke rumah sakit dan warga lapor kepada pihak kepolisian. (yos/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Hal ini yang Buat Para Pelaku Berani Begal Anggota TNI
Redaktur & Reporter : Natalia